「 Aula A 」
30 Peserta yang masuk ke dalam Group A telah bersiap dan berdiri di depan meja memasak mereka masing-masing yang ada di Aula A, Tribun Penonton sudah dipenuhi oleh para siswa, Guru, dan Tamu-tamu lainnya. Akira juga telah berdiri di depan Meja Memasaknya dengan tangan disilangkan, Bando hitam masih berada di tangannya, bahan-bahan yang ia butuhkan untuk membuat hidangan Kari nya sudah siap dan tersusun rapi diatasnya.
Akira saat ini sedang memperhatikan Audiens disekitarnya, saat ia menengok keatas, Akira menemukan kehadiran sang Kursi Sepuluh Elite Ten, Nakiri Erina, yang duduk dengan kaki disilangkan di ruangan khusus, lalu Akira mengalihkan tatapannya, untuk melihat Para Peserta yang akan menjadi lawannya hari ini.
Saat Melihat sekeliling, Akira berpikir.
' Hanya beberapa orang yang patut diperhitungkan, Yukihira, Kurokiba, Sakaki, Marui, Ibusaki, Gadis dengan Rambut pirang, dan juga... ' saat Akira berpikir itu, ia melihat ke seorang Pemuda jangkung, dengan kulit Coklat dan Rambut Ungu Muda.
'... Orang itu, Bakatnya dalam Memasak sangat luar biasa, mungkin dia berada di Urutan ke-8 dari Orang-Orang yang pernah kulihat sejauh ini. ' pikir Akira. Ia sama sekali belum pernah mendengar ataupun melihat Orang ini, bahkan Akira tidak tahu namanya.
Para peserta belum mulai memasak, karena waktu belum menunjukan Jam 11, bahkan dari kelima kursi Juri, masih ada satu kursi kosong, yang artinya, ada satu orang Juri yang belum datang. Tiba-tiba, Jarum jam telah menunjukan Jam 11 Pas, dan wajah dari Nakiri Senzaemon muncul di layar besar, sambil berkata.
" MEMASAK, DIMULAI!!! "
Mendengar itu, Para siswa mulai menyiapkan persiapan awal mereka, Akira hanya dengan santai mengangkat bandonya ke atas kepala, kemudian Memakainya. Setelah itu, Senyum sombong muncul di wajahnya, kemudian ia mengambil Pisau Tipisnya yang biasa dari dalam Koper dan mulai membuat Persiapan.
Saat semua siswa baru mulai memasak, Seorang wanita berambut pirang dengan menggunakan Gaun Putih, datang lewat pintu masuk, sambil dikawal oleh beberapa Pria berbaju hitam, ia lalu berjalan kearah meja Juri, dan duduk di Kursi tengah yang daritadi masih kosong.
Akira mengabaikan hal itu, ia fokus dalam masakannya, karena hari ini, ia akan memasak salah satu dari 5 Hidangan Terbaiknya. Akira kemudian mengambil Puluhan Botol kecil dari dalam Kopernya, lalu 10 lembar Kari Patta yang terlihat masih segar, warnanya masih hijau terang, dan rempah-rempah yang akan di masak secara utuh.
Akira kemudian menyiapkan adonan Putih disebuah Mangkok besi dan mulai menguleninya, setelah itu, ia menyiapkan sawi hijau dan mencampurnya dengan Sayuran-sayuran yang lain, setelah itu, ia memasukannya kedalam panci dan memasaknya. Akira terus mengeluarkan berbagai macam bahan dari Kopernya, kecepatan memasaknya sangat cepat, Akira sama sekali tidak membuat gerakan yang sia-sia.
Hal itu ia lakukan karena, Ia akan melukis hidangannya, dan itu butuh waktu yang sangat lama, bisa dibilang, kecepatan memasak adalah salah satu syarat dari Melukis hidangan yang Kompleks, apalagi, hari ini Akira diharuskan membuat lima hidangan sekaligus. Saat Akira tengah sibuk dengan Hidangannya, Peserta lain juga tidak kalah.
Tiba-tiba, sebuah Aroma yang sangat harum dan menggugah selera tersebar di ruangan, para Penonton dan Juri dibuat kenikmatan dengan hanya mencium Aroma itu, Aroma itu berasal dari panci yang dimasak oleh pemuda berambut Ungu muda. Aroma itu juga tercium di hidung Akira, saat mencium aroma itu, wajah Akira tetap datar, ia masih terus lanjut untuk memasak hidangannya, namun pikirannya terus berkutat di Aroma yang ia cium.
' Aroma ini, Adas, Serai, Cengkih, dan juga, aroma asam yang sedikit menyengat, Yogurt? ' Pikir Akira, namun ia terus memasak hidangannya, kemudian, Aroma kembali datang, Aroma asap telah menguasai ruangan, menggantikan Aroma sebelumnya. Tukar menukar Aroma terus terjadi di Ruangan, hingga tidak terasa, 3 Jam Waktu memasak yang diberikan telah Habis. Akira sama sekali tidak menarik perhatian, Hidangannya sama sekali tidak membuat aroma yang spesial, ditambah lagi, sebagai murid pindahan, ketenarannya tidak seperti Souma yang memberikan pidato provokatif, dan banyak kejadian lainnya.
Setelah itu, para Siswa yang diapanggil oleh pembawa Acara maju satu per satu, Para Juri mulai mencicipi hidangan mereka, wajah mereka menjadi percaya diri saat dikomentari oleh Juri, namun ... Nilai yang diberikan kepada mereka, sangat mengecewakan, bahkan Wanita berambut pirang bernama Sendawara Natsume hanya memberikan 0 Poin kepada semua Peserta yang ia nilai hidangannya.
12 Peserta Grup A telah dinilai hidangannya, namun semua nilainya sangat mengecewakan, Audiens terdiam, tidak ada yang bersuara, Aula menjadi benar-benar sunyi. Setelah itu, Siswa ke-13 telah maju untuk dinilai hidangannya, itu adalah orang yang Akira kenal, Kurokiba, namun, Kurokiba saat ini adalah Kurokiba yang tidak dikenal Akira, itu karena sifat, raut wajah, dan senyumannya berbeda, Akira kemudian berpikir.
' Jadi ini yang dimaksud Alice dengan Kepribadian ganda milik Kurokiba, itu cukup Mengejutkan. ' Pikir Akira dengan wajah datar. Kurokiba menyajikan hidangan Kari Lobsternya kepada kelima Juri, dan untuk pertama kalinya, Sendawara Natsume mengambil suapan kedua, bahkan, saat para Juri hampir menghabiskan hidangannya, Kurokiba memberikan semacam cairan sehingga para Juri memakan Otak Lobsternya, dan akhirnya, Kurokiba mendapatkan Nilai 93 untuk hidangannya.
Setelah itu, Hidangan lezat terus disajikan, setelah Kurokiba ada Gadis berkulit coklat dengan rambut pirang pendek, namanya adalah Mito Ikumi, dia menyajikan Kari Don Babi Dongpo, yang mendapat Nilai 86 dari para Juri, selanjutnya Sakaki Ryoko dengan hidangannya yang kelihatan biasa, namun, Reaksi dari para juri berkata sebaliknya, Sakaki berhasil mendapat kan Nilai 86, dan berada di peringkat 2 yang sama dengan Ikumi, lalu ada Marui dengan Udonnya, dan Ibusaki dengan Kari panggangnya, mereka mendapat Nilai yang sama dari para Juri.
Saat ini, para penonton bingung karena, ada dua peserta yang nilainya sama, namun, mereka memperhatikan bahwa masih ada 4 orang tersisa, Yang pertama maju adalah Pria dengan kulit coklat dan rambut Ungu yang dikuncit, hidangannya adalah sebuah kari yang dilapisi Naan diatasnya. Saat Naannya dibuka, Bom Aroma meledak dan tersebar ke seluruh ruangan, saat Para Juri memakan hidangannya, itu menciptakan dampak yang sangat luar biasa, setelah itu, ia mendapat Nilai 94, dan Namanya tercantum di Monitor sebagai No 1, mengungguli Kurokiba yang sebelumnya mendapat nilai 93, Nama yang Akira lihat di Monito adalah Hayama Akira, saat Akira melihat itu, ia membuat wajah geli.
' Heh~ Namanya sama sepertiku, haha, entah kenapa aku merasa geli melihatnya. ' Pikir Akira.
Setelah itu, penampilan Souma dimulai, ia menyajika sebuah Omelet, saat Souma memotong Omeletnya sendiri, Bom Aroma kedua muncul dan mnyebar di ruangan, Bom Aroma beruntun menyebabkan para Penonton membuat wajah Ekstasi, Hidangan Souma mengandalkan Mangga Chatni sebagai Inti dari Hidangannya, akhirnya... ia mendapat nilai 93, dan berjejer setara dengan Kurokiba.
Para peserta dari Grup B juga sudah banyak yang datang ke Aula Grup A, sudah ada Alice di Tribun bawah, Alice yang melihat nilai Souma hanya tersenyum dan berpikir.
' Yukihira Souma, tidak diduga bukan? '
Alice lau mengalihkan tatapannya, kemudian saat ia melihat Akira, senyumnya berhenti, dan wajahnya berubah serius, ia lalu berpikir.
' Tapi... hasil ini akan berubah sepenuhnya. ' Pikir Alice saat melihat Akira yang masih tersenyum arogan dengan tangan disilangkan, walau melihat nilai Souma, Hayama, dan Kurokiba. Setelah itu, ada peserta bernama Mimasaka Subaru yang langsung menyalip nilai Ibusaki dan Marui, dan menempati peringkat 4 dengan Nilai 88.
---------
「 Ruang VIP, Aula A 」
' Yukihira itu, pernah membuat kesalahan saat membuat hidangan Telur. ' Pikir Erina setelah melihat hidangan Souma.
Tiba-tiba, sebuah suara menginterupsinya.
" Dia pernah gagal saat menghindangkan Telur di Kamp musim panas, lalu Risottonya juga dikalahkan telak oleh ayahnya, dan dia malah menggabungkan kedu hidangan itu disini, Dari setiap kegagalannya, dan 490 kekalahannya, tidak dia sia-siakan. " Ucap Seorang Pria dengan rambut coklat, yaitu Isshiki.
Kemudian Erina terlihat kaget, karena kehadiran Isshiki dan seorang Nenek Tua di kursi pribadi miliknya. Saat Erina dan Nenek Tua itu saling bicara, Isshiki yang hanya tersenyum dengan mata menyipit, tiba-tiba membuka matanya, dan melihat ke arah Akira berada, ia lalu berpikir.
' Tapi, Monster sebenarnya baru akan keluar. '
---------
" Selanjutnya, Peserta Hyoujou Akira, silahkan maju dan Hidangkan Masakanmu. " Ucap pembawa acara dengan rambut Twintail pendek. Mendengar itu, seluruh Arena mengalihkan pandangannya dan mulai memperhatikan Akira yang membawa Nampan, yang diatasnya adalah Piring dengan penutup. Akira berjalan dengan santai dan wajah percaya diri dan senyum sombong.
Para penonton yang melihat itu juga kebingungan, banyak dari mereka yang lupa dengan Akira, apalagi, Akira tidak melakukan sesuatu yang memancing Publik seperti Shokugeki resmi, berbeda dengan Souma yang sudah melakukannya dengan Ikumi.
" Eh? Masih ada peserta? dan Juga, siapa dia? "
" Hah? apa kau lupa? Dia adalah salah satu dari 2 Murid pindahan. "
" Benar juga, aku sampai lupa, lagipula dia jarang sekali muncul, aku bahkan tidak pernah melihatnya memasak. "
" Heh, apa saja yang kau lakukan selama Kamp Pelatihan Musim Panas, kudengar, Murid Pindahan ini meraih Jumlah Piring tertinggi saat Ujian ' sarapan yang layak', sehingga mengaggalkan banyak Siswa. "
" Halah, mungkin itu hanya rumor, apa kau pernah melihat masakannya? "
" Eh, tidak. "
Para penonton, mungkin banyak yang belum tahu dengan Akira, ia hanya menyajikan Masakannya di Publik beberapa kali, yaitu saat Kamp pelatihan musim panas, ia dipasangkan dengan Erina, dan Erina yang menjadi sorotannya, lagipula, Akira tidak mengenakan Bandonya untuk Kamp Pelatihan Musim Panas kecuali Ujian ' sarapan yang layak ', Bahkan, di Ujian itu juga, walaupun hidangan Akira sangat Luar biasa, hanya ada sedikit Peserta yang tersisa, jadi, kejadian itu tidak menyebar cepat ke Murid Totsuki yang lain.
Dan hari ini, untuk pertama kalinya, Akira akan menghidangkan sebuah sajian yang menggunakan Kemampuan Khususnya, Paint x Dish dengan disaksikan oleh begitu banyak Orang. Akira kemudian menaruh kelima piring itu didepan masing masing Juri.
Kelima Juri yang melihat itu membuat wajah penasaran, Sendawara Natsume yang duduk di Kursi tengah lalu bertanya kepada Akira.
" Hidangan apa yang kau sajikan? " Tanya Natsume.
Akira hanya mejawab dengan senyum sombongnya.
" Buka penutupnya terlebih dahulu. " Ucap Akira.
Lalu, Kelima juri tanpa ragu-ragu membuka penutup diatas hidangan Akira, saat penutupnya terbuka, Mata kelima juri langsung melebar dan mereka berseru secara bersamaan.
""""" INI!!!??? """""
Seketika, Akira merentangkan tangannya terbuka saat senyum sombong terpampang di wajahnya. Ia lalu berkata dengan nada bangga.
" Sanbi suru! Benaresu e yōkoso "