2 jam berikutnya,_
"Dokter... Bagaimana keadaan istri saya?" Tanya Edward kepada dokter wanita yang telah merawat Siwi.
"Istri anda tidak apa-apa... Dia hanya kelelahan dan sedikit shock... Tetapi itu tidak berpengaruh terhadap kesehatan janinnya!"
"Apa? Istri saya hamil?"
"Oh maaf...anda belum mengetahuinya...oh... Kalau begitu... Selamat sebentar lagi Anda akan menjadi seorang ayah!"
"Oh...te terima kasih!"
Edward memandangi wajah istrinya yang terbaring pucat.
"Siwi... Siwi...!"
"Edward... Aku di mana?"
"Kita di rumah sakit... Kamu tenang aja... Jangan banyak bergerak... Kamu harus banyak istirahat, itu demi anak kita...!"
"Apa? Anak?! Edward!"
"Siwi... Sebentar lagi kita akan menjadi ayah dan ibu!
"Edward...Edward...!" Siwi menangis lagi.
"Siwi!" Edward memeluk istrinya.
Siwi sudah tenang. Keselamatan bayinya lebih penting daripada orangtuanya.
Selama ini Siwi hanya ingin tahu tentang orang tuanya. Dia bukan anak haram, orang tuanya jelas.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com