webnovel

Senja Kian Memudar

Hai perkenalkan namaku Layinah orang terdekatku memanggilku Ina. Gue dulu pernah jatuh cinta. Kita pacaran selama 1 tahun dan putus. Takdir mempertemukan kita kembali Terjebak zona nyaman dengan sang mantan? Tidak pernah gue pikirkan sama sekali *** Hai perkenalkan gue Lutfi, mantan sekaligus laki-laki yang sampai sekarang masih ada di hatinya. Menyesal! Satu kata yang sampai sekarang masih buat aku merasa bersalah. *** Hai guys! Perkenalkan gue Gita, adik dari Abang Lutfi, sahabat dari Layinah. Dunia lucu sekali bukan? Mempertemukan kami seperti ini. *** Terakhir perkenalkan penutup dari gue. Dito, sahabat dari Lutfi. Sejak pertama kali gue kenal Layinah hati ini sudah yakin kalau dia adalah jodoh gue. Takdir tak ada yang tahu...

Mawar_Biruku02 · Teenager
Zu wenig Bewertungen
320 Chs

Senja Kian Memudar (Gita) 42 [Basa Basi]

***

Flashback

Pov Dimas

Gue berpikir sejenak kira-kira apa yang kurang ya. Sepertinya alatnya sudah cukup.

Rencananya nanti gue bakal membuat ukiran dengan nama "Gita" di samping jam meja ini untuk menambah kesan semakin estetik sepertinya gue harus menambahkan lampu kecil di sekeliling jamnya. Kira-kira bagus apa enggak ya.

Sepertinya bagus nih. Oke kalau gitu gue akan beli lampu kecil. Mana lagi si Ahmad yang tadi melayani, sampai sekarang kok belum nongol.

Ahmad berlarian kecil menuju ke tempat gue berdiri dengan membawa semua yang gue pesan. "Mohon maaf atas ketidak nyamanannya dalam menunggu, ini semua barangnya, Kak." Ahmad menaruh semua barang itu di meja.

Gue melihat barang yang tadi gue sebutkan. "Eum... iya terima kasih, Kak. Saya mau tambah lampu kecil ya, Kak." pintaku. Ahmad mengangguk paham. "Baik tunggu sebentar saya ambilkan dulu ya, Kak."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com