webnovel

Senja Kian Memudar

Hai perkenalkan namaku Layinah orang terdekatku memanggilku Ina. Gue dulu pernah jatuh cinta. Kita pacaran selama 1 tahun dan putus. Takdir mempertemukan kita kembali Terjebak zona nyaman dengan sang mantan? Tidak pernah gue pikirkan sama sekali *** Hai perkenalkan gue Lutfi, mantan sekaligus laki-laki yang sampai sekarang masih ada di hatinya. Menyesal! Satu kata yang sampai sekarang masih buat aku merasa bersalah. *** Hai guys! Perkenalkan gue Gita, adik dari Abang Lutfi, sahabat dari Layinah. Dunia lucu sekali bukan? Mempertemukan kami seperti ini. *** Terakhir perkenalkan penutup dari gue. Dito, sahabat dari Lutfi. Sejak pertama kali gue kenal Layinah hati ini sudah yakin kalau dia adalah jodoh gue. Takdir tak ada yang tahu...

Mawar_Biruku02 · Teenager
Zu wenig Bewertungen
320 Chs

Berharap I

***

"Eh-h ada Mamah, maaf tadi sepertinya Mamah bilang sesuatu ya. Bilang apa itu, Mah?" tanya Antonio sopan.

"Ada yang ketinggalan apa nggak An?" Mamah mengulangi pertanyaan Antonio.

Antonio meneliti kembali dan sepertinya sudah enggak ada yang ketinggalan. "Aman, Mah tadi sudah Anton teliti semuanya sudah masuk di dalam tas kok." Antonio menepuk tas kecilnya.

"Syukurlah kalau begitu An, ya udah sana gih kamu berangkat kerja. Mamah akan selalu mendoakan semoga aja Gita mau menerima kamu kembali." Mamah mendoakan Antonio. Dia juga merasa sangat bersalah karena telah memisahkan dua orang manusia yang saling mencintai.

"Makasih ya, Mah. Kalau gitu Anton berangkat dulu. Bye Mah." Antonio mencium pipi kini dan kanan Mamah.

Antonio sangat berharap semoga aja ini menjadi awal yang sangat baik karena katanya Gita, doa orang tua akan membawa keberkahan bagi anak-anaknya.

***

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com