webnovel

Rahasia dokter tampanku

- Ashley Adamson - Seorang gadis cantik berumur 25 tahun yang bekerja sebagai Ceo sekaligus Agen Rahasia CIA. Dirinya yang memiliki begitu banyak bakat, membuat para kaum Adam tertarik padanya. Namun siapa sangka, dibalik kecantikannya itu ternyata Ainsley adalah gadis yang galak? - Alfred Wallace - Seorang pria tampan berumur 35 tahun yang berkerja sebagai dokter spesialis kandungan. Orangnya begitu asyik dan jahil, layaknya tingkah laku anak muda yang menyenangkan. Tetapi, siapa sangka bahwa dibalik dirinya yang asyik ternyata banyak teka-teki dalam kehidupannya? hingga orang-orang disekitarnya pun ikut masuk kedalam teka-teki rumit tersebut. Pertemuan tak sengaja antara Ashley dan Alfred membuahkan cinta diantara mereka. Meski awalnya saling bermusuhan, tetapi rasa cinta pun mulai tumbuh hingga menjadikan mereka sebagai seorang kekasih. Namun, kisah cinta mereka tidak seromantis yang dibayangkan. Banyak batu di kehidupan mereka yang harus disingkirkan demi lancarnya kehidupan masa depan mereka berdua. Akankah Alfred dan Ashley bisa menyingkir batu yang ada di kehidupan mereka? atau justru mereka malah berpisah?

Cherin_Kauma · Urban
Zu wenig Bewertungen
256 Chs

Alfred & Gavin, Ice & Carl

"Hmm memangnya kenapa? salah ya? lagipula bukankah seharusnya itu kita memanggil orang yang lebih tua umurnya dari kita dengan sebutan Kak atau semacamnya?" ucap Ice sambil tersenyum. Carl yang mendengar hal itu pun diam terpaku kemudian ia tertawa yang membuat Ice heran.

"Hahahahahahahahahaha! Ice, Ice. Kenapa dengan kau nih? tak biasanya kamu seperti ini, kau habis kemana sih sampai-sampai kesambet jin yang sopan santun?" ujar Carl yang membuat Ice bingung mendengar ujarannya tersebut.

"Aik memangnya salah ya kalau aku panggil Alfred kak? lagipula biarkan sajalah, suka-suka hati aku mau manggil dia apa!" kata Ice dengan raut wajah cute yang membuat Carl langsung menampar nya.

"Kalau mau masang wajah cute sepele itu jangan didepan pria tapi di depan wanita biar banyak yang suka!" ketus Carl yang kemudian membalikkan tubuhnya lalu pergi meninggalkan Ice. Ice memenangi pipi nya dengan raut wajah sedih.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com