°
°
°
Riana datang ke sekolah Alex tepat saat jam istirahat. Ia ingin sekali menanyakan apa alasan wali kelas itu menuruti keinginan Alena dan tidak memikirkan perasaan Alex sama sekali. Riana mengetuk pintu ruang guru selama beberapa saat, kemudian ia masuk dan langsung menuju ke meja wali kelas Alena dan juga Alex.
"Permisi, Bu." ujar Riana sambil menarik sebuah kursi yang tak jauh dari tempatnya berdiri.
"Iya, ada apa?." jawab wali kelas itu.
Riana duduk di kursi itu, lalu ia langsung menanyakan apa alasan Alex dikeluarkan dari team olimpiade kimia. Guru itupun menjawab jika itu adalah keinginan Alena. Namun...
"Anda sebagai guru harusnya bisa lebih bijak lagi." kata Riana dengan nadanya yang terdengar serius.
"Tapi Alex lah yang telah mengundurkan dirinya sendiri, saya bahkan belum berbicara apapun kepadanya mengenai permintaan Al-."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com