webnovel

PORTA LOKA : Land of 12 Gates

Volume 1: Major Hiroki Kazo, seorang anak laki-laki berumur empat belas tahun, berambut biru perak dan memiliki mata merah seperti batu Ruby. Ia hidup bersama kakaknya Arga dan juga ayahnya di pemukiman kumuh bernama Aras. Kehidupannya biasa saja dan tampak normal sperti anak-anak pada umumnya, walaupun mereka serba kekurangan. Hingga suatu hari kakaknya memberi sebuah buku yang mengisahkan tentang sebuah Negeri dari dimensi lain bernama Porta Loka. Kazo hanya menganggap itu sebagai dongeng biasa. Sampai suatu ketika, seorang gadis berpakaian nyentrik mendatanginya dan mengatakan bahwa Porta Loka itu nyata. Dia adalah seorang Penjelajah Arya. Kazo tidak ingin percaya, sampai sebuah peristiwa besar membuatnya harus percaya bahwa Porta Loka itu nyata. Dan semenjak hari itu, kehidupan Kazo yang normal berubah total. Dirinya harus menghindari kejaran Penjelajah Arya yang terus memburunya atas perintah dari Raja negeri tersebut. Kazo lalu pergi bersama Arga dan ayahnya menuju Porta Loka, mereka dibantu oleh Edward Kyuron, Penjelajah Rania yang selama ini sudah menetap lama di Bumi. Mereka melalui banyak rintangan dan halangan oleh Penjelajah Arya yang terus memburu mereka saat melewati Verittam. Volume 2

Harny_Deidara · Fantasie
Zu wenig Bewertungen
219 Chs

Chapter 52: Ruang Ilusi

Setelah kejadian tadi, tidak lama kemudian ruang pelatihan sudah mulai terisi oleh para peserta ujian. Dan orang yang akan melatih para peserta ternyata adalah para pemandu itu sendiri. Para peserta masih membaur satu sama lain karena belum ada himbauan untuk membentuk kelompok. 

Arga menatap berkeliling mencari sosok Kazo yang sejak tadi tidak ditemukannya. Ternyata anak itu sudah ada di sana, sedang berdiri di depan salah satu kotak kaca yang terlihat kosong. Arga hampir menghampirinya, namun tiba-tiba tembok yang semula kosong muncul sebuah podium kecil, bagian tembok tersebut terbuka secara perlahan. 

Para peserta yang sejak tadi bising segera berbaris rapi dalam keadaan diam. Mereka menatap ke arah podium yang kini juga muncul sepuluh pemandu, dan itu termasuk Bam. 

"Selamat pagi para peserta, aku harap kalian suka dengan semua fasilitas yang tersedia di Menara ini," ucap seorang pemandu laki-laki yang usianya sekitar tiga puluh tahunan. 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com