webnovel

Phantasy world

Fantasy
Laufend · 208.1K Ansichten
  • 72 Kaps
    Inhalt
  • 5.0
    100 Bewertungen
  • NO.200+
    UNTERSTÜTZEN
Zusammenfassung

Ini bukan sekedar cerita fantasi biasa, bukan sekedar bertarung dan bukan pula sekedar cinta biasa. Stacey Robwansky adalah satu-satunya ras elf yang tersisa di planet yang bernama bumi ini. Wajahnya rupawan, kulitnya putih bersih. Ia memiliki hati lembut khas elf dan jiwa tanpa emosi. Suatu hari ia menemukan sebuah kotak berisi liontin yang dimana liontin itu membawanya pada dunia PHANTASY. Dunia dengan segala ras ada disana. Dia beruntung karena telah terhindar dari kejaran manusia dan sial karena dibayang-bayangi mara bahaya. Ia bertemu dengan Jason, serigala besar yang menjadi pengawalnya. Dikit demi sedikit, emosi Stacey mulai hadir kembali yang dibarengi konflik-konflik berat dalam hidupnya. Sanggupkah ia melawan mara bahaya tersebut? Akankan dia tetap bertahan atau tinggal di dunia tersebut? Apakah Stacey kan berada dalam kepribadian tanpa emosi atau sebaliknya? Bagaimana kisah Stacey dan Jason? Inilah kisah Stacey, sang gadis elf tanpa tujuan. •Revisi setelah tamat!!! :> ig : @ansalsaa_ Cerita asli hanya ada di akun @salsaoption

Tags
7 tags
Chapter 1Phantasy - Pagi Buta

Kakinya sudah berlari menuju hutan belantara dimana orang-orang belum bangun dari tidurnya, berbekal satu tongkat kayu yang tak panjang sebagai perlindungan dari ancaman yang menantinya.  Ia memakai jubah  yang memiliki penutup kepala guna menyembunyikan telinganya yang khas.

Dia adalah Stacey, satu-satunya ras elf yang tersisa lantaran rasnya dibantai habis-habisan dalam satu malam oleh kerajaan ini, Luterfecia. Hidup dalam pelarian selama lima tahun membuatnya terbiasa bangun pagi buta untuk mencari keamanan.

Rasnya dibantai karena memiliki darah yang bagus untuk dijadikan minuman beralkohol, 'True Wine' namanya. Konon darah elf dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan sangat lezat, para anggota kerajaan telah mengetahui keberadaan Stacey bahwa ia masih hidup, dan sang raja ingin memilikinya sebagai selir agar mendapatkan keturunan elf.

Maka dari itu sang raja menggencar seluruh kerajaannya agar memburu Stacey tanpa terluka sedikitpun. Tentu saja Stacey menolak dan terus menerus melarikan diri, kini ia berlari sepanjang hutan lebat ini, ia lincah dan gesit hingga sulit ditangkap.

Stacey berhenti dan beristirahat di bawah pohon ek yang mungkin umurnya sudah mencapai ratusan tahun, suara burung-burung sebagai lagu merdu untuk istirahat nya.

Fajar mulai menyingsing yang dimana para pemburu sebentar lagi kan bekerja, Stacey bangkit dan mulai berlari meninggalkan hutan ini.

Stacey menyelinap di antara semak belukar ketika pemburu berkelompok itu melaksanakan tugasnya, sekitar lima puluh ribu keping emas akan didapatkan dari raja bila kau membawa elf yang tersisa.

Perlahan-lahan kakinya melangkah agar tak menciptakan suara bising dan membuat kekacauan, senjatanya saat ini hanyalah tongkat tanpa kekuatan sihir, elf adalah dokter, mereka memiliki sihir untuk menyembuhkan tapi tak dapat digunakan untuk menyerang.

Lolos sudah dirinya dari mara bahaya, ia pergi ke kota terdekat tanpa diketahui penjaga, dia dengan sangat mudah bisa memasuki kota. Menyelinap diantara kerumunan yang sedang berkumpul tanpa melepaskan penutup kepalanya.

Ia berhenti di toko bekas, berpura-pura menjadi pembeli agar tak ketahuan, terdapat pria yang sepertinya sudah mencapai setengah abad ini merupakan pemilik toko ini.

"Pak tua! Apa kau pernah melihat wanita ini? Apa dia pernah mampir kesini??!" Tanya salah satu pemburu sambil menunjukkan poster bergambar wajah wanita, poster itu berisi gambar wajah Stacey.

Pria tua itu mengatakan ia tak mengetahuinya sama sekali dan pemburu itu berjalan ke arah Stacey.

"Apa kau mengetahuinya nona?" Tanyanya lagi pada Stacey.

Stacey menggelengkan kepalanya tanpa menoleh ke arah pemburu tersebut dan berpura-pura sedang membaca buku kuno.

Pemburu tersebut meninggalkan Stacey tanpa menaruh sedikit pun rasa curiga, Stacey tetap pada posisinya, diam mengamati langkah kaki milik pemburu. Akhirnya, setelah berdiam diri dalam waktu yang lama pemburu itu keluar usai berkeliling toko bekas ini, tak ada satu sudut pun sang pemburu melepaskan pandangannya ketika berkeliling.

Saat Stacey hendak keluar, manik matanya menangkap kotak kecil yang telah usang tanpa ada motif apapun tapi membuat Stacey tertarik. Stacey memberhentikan langkahnya dan maju untuk mengambil kotak tersebut.

ia membukanya, ini bukan kotak Pandora yang dimana diberikan oleh para dewa kepada Pandora ketika pernikahan antara Pandora dan Epimetheus.

Kotak ini tak berisikan kesedihan dan kesenangan, kotak ini juga bukan berisikan keberuntungan dan kutukan melainkan liontin berwarna ungu.

"Kau menyukainya nona?" Tanya penjaga toko bekas tersebut.

"maaf tuan, tapi aku tak memiliki uang untuk membeli ini." Kata Stacey pelan sambil menunjuk kotak yang dipegang menggunakan jarinya.

"Ambil saja, lagipula itu barang yang tak berharga." Kata pria tua itu sambil tersenyum ramah.

"Tapi--"

"pergilah sebelum mereka menemukanmu nona elf." Potong pria tua itu. Stacey terkejut atas apa yang didengarnya barusan, mengapa pria tua itu mengetahui siapa ia sebenarnya?

'Darimana pak tua ini mengetahui diriku yang sebenarnya?' Stacey bertanya-tanya dalam hati.

"Aroma tubuhmu, itulah mengapa aku mengetahuinya." Pria tua itu berkata lagi menjawab pertanyaan Stacey seakan tau apa yang ada dibenak Stacey, padahal jika dilihat-lihat Stacey memasang wajah tanpa emosi.

Stacey hidup tanpa emosi, emosinya sirna bersama kobaran api yang melahap habis kampung nya.

Stacey mengikuti perkataan pria tua itu, ia pergi dengan kotak yang diberikan itu, tak peduli jika pria tua itu membeberkan informasi tentang keberadaannya. Stacey sudah tak peduli lagi, tak ada yang bisa dipercaya lagi di dunia ini. Baginya, terus hidup adalah suatu keharusan walau tanpa adanya seseorang yang kau percayai.

Cahaya terik Stacey dapatkan ketika keluar dari toko bekas itu, tampaknya matahari telah menjulang tinggi, riuh ricuh para penduduk kota ini semakin terdengar ketika Stacey pergi lebih jauh kedalam.

ia memasuki kerumunan demi menghindari penjaga dan pemburu, satu celah kesempatan ia dapatkan untuk memasuki gang kecil. Saat ini kaki Stacey terus berjalan tanpa henti menuju tempat sepi, suara ramainya para penduduk mulai hilang ketika Stacey memasuki lebih dalam gang kecil itu.

Jalan buntu, tak ada jalan selain kembali. Merasa letih, Stacey memutuskan untuk merehatkan tubuhnya dan bersender di dinding antara dua bangunan. Kemudian membuka kotak berisi liontin hasil dari pemberian pria tua yang tak dikenalnya.

Stacey menatap tajam liontin berwarna ungu kelam itu dan mengambilnya, kotak sebagai tempat liontin itu ia buang karena merasa tak berguna lalu memakaikan liontin itu ke lehernya, sebelum itu pastinya ia telah melepaskan penutup kepalanya. Rambut panjang berwarna putih terurai berantakan yang menambahkan kesan cantik dalam dirinya. Lagi-lagi ia hadirkan wajah tanpa ekspresi.

Hatinya senang mendapatkan liontin yang indah namun tubuhnya menolak hingga hadirlah wajah tanpa ekspresi dan kepribadian dingin tanpa emosi. Stacey terbelenggu dalam kepribadian tanpa emosi, sudah berulang kali ia mencoba untuk hadirkan kembali emosinya, ia juga ingin bisa merasakan senang, sedih, marah dan hal lainnya, tapi seberapa keras pun Stacey mencoba, Stacey takkan pernah berhasil.

Stacey melanjutkan perjalanannya kembali menuju hutan dan pergi ke daerah lain. Berdiam diri disuatu tempat hanya akan membahayakan nyawanya. Stacey mengenakan lagi penutup kepalanya dan mulai berjalan diantara kerumunan, tongkatnya Selalu ia bawa.

Stacey pergi ke pinggiran sungai jernih yang airnya mengarus pelan. Stacey menatap dirinya di bayang-bayang air, terlihat manik mata Stacey yang berwarna hijau dipadu dengan kulit putih bersihnya semakin membuatnya terlihat sempurna.

Stacey beranjak dari jongkoknya dan kembali melanjutkan perjalanannya menuju hutan terdekat. Sampailah ia kehutan dengan jarak kurang lebih sekitar 4km.

Tongkat nya masih setia di genggaman nya, Stacey masuk jauh lebih dalam kedalam hutan. Ia menemukan sebuah kuil tua yang sudah berlumut, apa ini? tempat pemujaan dewa-dewa?

Tak peduli dengan bahaya apa yang ia dapatkan Stacey terus saja masuk kedalam kuil, tempat ini tak terlalu jauh dengan pintu masuk kuil. Beberapa gambaran jaman dulu tergambar walau ditutupi kerumunan lumut hijau yang tak terlalu banyak.

Stacey mengusap dinding tersebut menggunakan telapak tangannya,

"Manusia? apa ini?" Stacey terus mengusapkan tangannya di dinding.

"Pemujaan? api? apa-apaan ras bertanduk ini?"

Mentok sudah dirinya di tepian dinding, terdapat pintu bundar besar yang disegel sangat bagus. Lapisan pintu ini terbuat dari emas asli dan berbagi simbol lainnya yang tak dimengerti oleh Stacey.

Stacey terus menelusuri kuil ini sampai ke akar-akarnya, entah disengaja atau tanpa disengaja Stacey menginjak sebuah pijakan yang membuat kuil ini bergetar,

'Sreek!' Bunyi cicitan berbagai senjata tepat hadir dihadapan Stacey.

"Andai saja ranjau ini tidak sepenuhnya terbuka, aku bisa saja mati terbunuh menyedihkan." Ujar Stacey pelan. setelah itu tak ada yang terjadi.

Stacey kembali ke luar kuil, dilihatnya tempat dan hawa yang berbeda. Dimanakah ia sekarang?

Das könnte Ihnen auch gefallen

Alfa: Merenggut Putri Musuhnya

``` “Kenapa kamu punya bekas luka?” Tiba-tiba, Iris mengubah topik, saat ia menatap mata Cane. Ia masih mencengkeram lengan bajunya. “Ayahmu yang memberi,” jawab Cane. Ia berpikir, Iris tidak akan mengingat percakapan ini ketika dia terbangun. “Itu pasti sangat menyakitkan.” “Iya.” “Apakah bekas lukanya bisa sembuh?” “Kurasa tidak.” Memang malam bisa membuatmu rentan dan membiarkanmu mengatakan sesuatu yang tidak akan pernah kamu akui saat terang. Kegelapan melunakkan hatimu. “Sayang sekali. Kamu memiliki jiwa yang hangat.” Iris mengerutkan keningnya sedikit. “Aku tidak lagi memiliki jiwa.” Ia telah menjual jiwanya demi kebebasan orang-orangnya. Kini tidak ada yang tersisa darinya. “Ada, kamu punya, tetapi kamu sedang menderita.” Iris berkedip. “Binatang buasmu sedang menderita. Kamu memiliki begitu banyak bekas luka.” “Bekas luka yang aku punya hanya di wajah.” Iris menggelengkan kepalanya dengan lemah. “Aku tidak berbicara tentang wajahmu. Aku berbicara tentang jiwamu. Sayang sekali, kamu sangat menderita… apa yang ayah dan saudaraku lakukan padamu pasti menyakitkan...” Dan setelah itu, Iris menutup matanya dan tertidur. ====================== Dia adalah anak perempuan dari seorang alfa yang telah membunuh keluarganya, membakar kawanan dan juga menjadikan orang-orangnya sebagai budak. Kini, setelah sepuluh tahun diperlakukan sebagai budak, ia berhasil membalas dendam dan menjalani kehidupan yang tak pernah dibayangkan siapapun. Kehidupan mirip neraka. Dan sepuluh tahun kemudian, Alpha Cane berhasil mengambil alih dan membunuh alfa yang telah membuat kehidupan orang-orangnya lebih buruk dari kematian. Saatnya bagi dia untuk membuat anak-anak alfa tersebut membayar untuk apa yang telah ayah mereka perbuat. Hanya saja… Iris adalah anak yang lemah dan dia sangat berbeda dari ayahnya. ```

i_want_to_sleep · Fantasy
Zu wenig Bewertungen
670 Chs

Kerajaan Valerian

“Tapi dia pria yang baik,” dia membantah dan melihat matanya menyipit karena perkataannya. “Dan aku bisa saja seorang pria yang jahat,” dia memperingatkan, “Sampai kamu berada di bawah perlindunganku, aku harap kamu jaga sikapmu dan patuh akan perintahku. Jangan biarkan seorang pria manapun menciummu, Katherine. Kami tidak ingin kamu jatuh ke tangan yang salah seperti sebelumnya, jadi ikuti saja perkataanku.” “Aku bukan milikmu, jadi aku tidak harus mendengar perkataanmu,” dia keceplosan dan merasa wajahnya memerah karena malu untuk yang kedua kalinya di malam itu, “Maksudku, kamu tidak bisa.” “Dasar bandel,” dia bergumam sebelum tangannya bergerak dari pinggangnya ke punggungnya, menariknya mendekat dan berbisik, “Apa kamu ingin menjadi milikku?” Tahun 1834 Sebuah masa kegelapan dimana mahluk-mahluk bayangan turun ke tanah manusia yang damai dan secara perlahan menunjukkan keberadaan mereka. Waktu dimana kerajaan-kerajaan diatur oleh persekongkolan, penghianatan, dan kebencian manusia tetapi tidak sadar bahwa mereka hanyalah para wayang. Dalang-dalang asli yang berada di balik layar adalah para mahluk bayangan, yang memiliki kekuatan untuk menghancurkan apapun yang ada di depan mereka. Apakah yang terjadi ketika seorang gadis kecil menarik perhatian salah satu Raja berdarah murni? Akankah dia selamat dari urusan politik antara kerajaan ketika ada seorang Raja tampan yang ikut serta, dan juga yang tidak bisa dilupakan adalah adanya hantu yang mengikutinya kembali ke rumah.

ash_knight17 · Fantasy
4.7
125 Chs

My Only Love: Aku Hanya Bisa Mencintaimu

Bagaimanakah rasanya melihat dunia hitam putih kelabu tanpa warna setiap hari? Itulah yang dirasakan Catherine, seorang gadis berusia 25 tahun yang tangguh, juga merupakan tulang punggung keluarga. Buta warna total sejak ditampar ayahnya, sang gadis kehilangan warna dalam hidupnya. Jiwanya terguncang, hatinya benci keindahan yang ayahnya tunjukkan sebelum ibunya meninggal. Catherine berpikir hidupnya akan terus terperangkap dalam dendam dan warna kelabu sampai suatu hari, seseorang datang dalam hidupnya memberi warna pada dunia hitam-putihnya. Dialah Vincent, seorang pemuda berumur 32 tahun, anak keluarga kaya raya. Kehadirannya berangsur" mewarnai hidup suram Catherine. Waktu terus mengalir, kedua sejoli akhirnya terikat tali kasih namun tiba" saja...Vincent menjauhi Catherine? Apa yang terjadi padanya? Mengapa dia menjauhi Catherine? Mungkinkah ada hubungannya dengan kematian ibunda Catherine? Catherine yang tengah mencari tahu kebenaran dibalik sikap Vincent....secara mengejutkan, bertemu saudara kembarnya, seseorang yang tak pernah ia tahu sebelumnya! Kejamnya hidup kembali mendorong Catherine ke lorong hitam penuh misteri. Apakah segala sesuatu yang ia ketahui...adalah kebohongan belaka termasuk...identitas dirinya? Akankah kedua sejoli bersatu kembali atau malah terpisahkan oleh benci? Ungkap misteri dibalik gelagat aneh Vincent dan identitas Catherine yang sesungguhnya hanya di 'You Are My Colour' *** List of Paxton Series My Only Love: The Targeted Heiress (vol 1) The Flame Queen And Her Sly Lover (vol 2-3) The Ice Prince: The Heiress's Red Soul (vol 4-5) Watch Out, Dad! Mom's Here To Kill You! (ongoing) The Heir's Beloved Is Not A Human (coming soon) Silahkan mamipir ke spin off YAMC vol 3 berjudul *the cover isn't mine so the credit belongs to its owner*

VorstinStory · Fantasy
4.9
670 Chs
Inhaltsverzeichnis
Volumen 1 :prolog
Volumen 2 :s1

Bewertungen

  • Gesamtbewertung
  • Qualität des Schreibens
  • Aktualisierungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund
Rezensionen
Beliebt
Neuest
Zoya_Dmitrovka
Zoya_DmitrovkaLv11
Ela_Putri_Aries
Ela_Putri_AriesLv4

UNTERSTÜTZEN