webnovel

Penjaga Yang Ditakdirkan (Destined Guardian)

(Warning 18+ dengan potensi 21+, terdapat unsur kekerasan, sadistik dan juga beberapa adegan dewasa) Genap setahun Maureen berada dalam keadaan antara hidup dan mati. Kecelakaan yang dialaminya setahun silam juga merenggut nyawa ibunda tercintanya. Kini, iapun terbaring koma tanpa tahu kapan ia bisa kembali melihat indahnya dunia. Genap setahun juga Rizaldy, akrab disapa Aldy, seorang by-stander di geng SMA Caius Ballad, menjaga Maureen yang terbaring koma di rumah sakit. Keseharian Aldy yang berubah membuatnya dijuluki bad boy insyaf oleh teman-teman tongkrongannya. Aldy belum pernah mengenal Maureen, walaupun ia telah menjadi kakak angkatnya, tepat setelah orangtua Maureen bercerai empat tahun lalu dan ia diadopsi oleh ayah Maureen dari dalam sel tahanan penjara remaja. Pikirannya selalu menerka, apakah Maureen bisa menerimanya sebagai seorang kakak? Mungkin bukan itu. Apakah Aldy mampu menjadi seorang kakak untuk Maureen? Dan apa yang terjadi, jika Heri, orang yang mengadopsi Aldy ternyata adalah seorang pemimpin dari sebuah organisasi mafia terkejam?

Eazy_Hard · Teenager
Zu wenig Bewertungen
235 Chs

188. Rencana Maureen(?)

Aldy melangkahkan kakinya menuju ke lantai atas untuk mengambil ponselnya. Ia menghubungi Willy yang langsung diangkat. Terkadang Aldy juga heran dengan orang-orang di organisasinya. Kenapa setiap kali ia menelpon, entah itu Michelle ataupun Willy, mereka selalu mengangkatnya dengan cepat, seakan mereka tak pernah tidur sama sekali.

Mungkin hanya kebetulan.

"Ada apa, bos, pagi-pagi begini menghubungiku?"

"Lagi sibuk lo?"

"Mmm, tidak juga. Aku hanya sedang memandikan anjingku."

"Jadi lo lagi di rumah?"

"Yap. Ada yang bisa kulakukan untukku?"

Entah mengapa, Aldy merasa senang mengetahui bahwa Willy juga memiliki kehidupan yang normal sebagai seorang masyarakat biasa selain pekerjaannya di organisasi mafia. Mungkin semuanya juga memiliki kehidupan normal.

"Selain hape gue, lo bisa ngelacak posisi gue pake apa?"

"Hah? Kenapa kau menanyakan hal itu?"

"Jawab aja."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com