Dua raksasa berdiri di udara, dan Spiritual Energy yang mengerikan menyapu bagaikan badai yang mengamuk. Spiritual Energy itu mengaum di antara langit dan bumi, hingga awan-awan di langit seketika hancur berkeping-keping.
Meskipun area ini sudah disegel oleh Mandela, tempat ini masih berada di dalam perbatasan Daluotian. Oleh karena itu, saat gejolak Spiritual Energy yang menakjubkan meledak, area ini langsung menjadi sedikit kacau. Begitu banyak siluet melesat di kejauhan dan akhirnya melayang jauh di langit sambil menyaksikan pertarungan yang sedang berlangsung.
Mereka tidak menerobos masuk ke area tersebut dengan sesuka hati, karena mereka juga melihat Mandela. Karena sang Dominator ada di sana, pertarungan di hadapan mereka ini pasti terjadi atas izinnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com