webnovel

My Beautiful Pregnant Maid

Menjadi wanita terhormat dan terpandang ternyata tidak menjamin kebahagiaan seorang wanita. Hal itulah yang dirasakan oleh Phoebe Rae, menikah dengan pria kaya raya membuat statusnya sebagai gadis biasa berubah drastis. Terdengar bagus bukan? Namun tidak bagi Phoebe Rae, pernikahan itu adalah awal mula mimpi buruk dalam hidupnya. Di saat dia sedang mengandung anak pertamanya, suaminya berselingkuh. Meminta pisah? Tentu saja, namun tidak semudah itu. John Ricardo selaku suami Phoebe Rae tak ingin mencerikannya, dan pria itu juga tidak ingin meninggalkan selingkuhannya. Alangkah egois bukan? Semua hal itu membuat hatinya sangat hancur, tidak tahan dengan perlakuan suaminya, dia nekat meninggalkan rumah, kabur menuju ke kota lain bersama dengan adiknya yang juga merupakan satu-satunya keluarganya yang tersisa. Rela melakukan pekerjaan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Phoeboe Rae menjadi seorang pembantu rumah tangga di rumah seorang dokter muda. Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Sebab, ternyata sang majikan adalah kekasih dari selingkuhan suaminya. Menjadi pembantu rumah tangga dalam kondisi sedang mengandung membuatnya tidak bisa menyembunyikan kehamilannya dari sang majikan. Apa yang akan terjadi sslanjutnya? Apakah John akan mencari keberadaan Phoebe? Bagaimana hubungan sang dokter dengan Phoebe setelah mengetahui kehamilannya? Jawabannya hanya ada dalam cerita ini. story by me art by pinterest

Nonik_Farellidzy · Urban
Zu wenig Bewertungen
278 Chs

morning walk

Keesokan harinya ...

Pagi-pagi sekali, Phoebe sudah bangun. Wanita itu langsung cuci muka dan gosok gigi, lalu setelah itu berjalan ke luar rumah tanpa memakai alas kaki. Itu adalah rutinitasnya yang sudah ditetapkan oleh Travis, demi kesehatan dirinya dan bayi dalam perutnya. 

"Hey!" 

Phoebe menoleh ke belakang dan melihat Travis datang menghampirinya dengan masih memakai pakaian seperti semalam. 

"Hey, ayo kita jalan pagi bersama," ucap Travis dengan tersenyum ramah. Wajahnya terlihat fresh seperti baru saja cuci muka, rambutnya pun terlihat agak basah dan aromanya juga harum seperti parfum beraroma greentea.

"Baiklah kalau begitu." Phoebe mengangguk sambil tersenyum hambar lalu berjalan pelan menuruni tangga yang menghubungkan antara teras dengan halaman. 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com