Di dalam sebuah ruang rawat tak berkapasitas VIP, Matheo duduk terdiam di kursi dengan tatapan tertuju pada Phoebe yang berbaring di atas ranjang rawat berukuran medium dengan kondisi masih belum sadarkan diri dan memakai peralatan medis. Pemuda itu sesekali mengusap air mata begitu saja karena merasa begitu kasihan melihat sang kakak yang bernasib buruk.
Bagaimana tidak buruk? Kedua orang tua mereka sudah meninggal karena sebuah kecelakaan, tentu saja itu menyisakan trauma yang sangat mendalam. Lalu setelah itu mereka harus berjuang hidup bersama dalam kemiskinan hingga akhirnya merasakan hidup nyaman karena kakaknya menikah dengan John. Sama semua itu berlalu sebentar saja karena pada akhirnya John bukanlah pria yang setia dan hanya menyakiti perasaan kakaknya saja ... Lalu sekarang kakaknya harus kehilangan bayinya yang selalu menjadi semangat selama ini.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com