webnovel

My Beautiful Pregnant Maid

Menjadi wanita terhormat dan terpandang ternyata tidak menjamin kebahagiaan seorang wanita. Hal itulah yang dirasakan oleh Phoebe Rae, menikah dengan pria kaya raya membuat statusnya sebagai gadis biasa berubah drastis. Terdengar bagus bukan? Namun tidak bagi Phoebe Rae, pernikahan itu adalah awal mula mimpi buruk dalam hidupnya. Di saat dia sedang mengandung anak pertamanya, suaminya berselingkuh. Meminta pisah? Tentu saja, namun tidak semudah itu. John Ricardo selaku suami Phoebe Rae tak ingin mencerikannya, dan pria itu juga tidak ingin meninggalkan selingkuhannya. Alangkah egois bukan? Semua hal itu membuat hatinya sangat hancur, tidak tahan dengan perlakuan suaminya, dia nekat meninggalkan rumah, kabur menuju ke kota lain bersama dengan adiknya yang juga merupakan satu-satunya keluarganya yang tersisa. Rela melakukan pekerjaan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Phoeboe Rae menjadi seorang pembantu rumah tangga di rumah seorang dokter muda. Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Sebab, ternyata sang majikan adalah kekasih dari selingkuhan suaminya. Menjadi pembantu rumah tangga dalam kondisi sedang mengandung membuatnya tidak bisa menyembunyikan kehamilannya dari sang majikan. Apa yang akan terjadi sslanjutnya? Apakah John akan mencari keberadaan Phoebe? Bagaimana hubungan sang dokter dengan Phoebe setelah mengetahui kehamilannya? Jawabannya hanya ada dalam cerita ini. story by me art by pinterest

Nonik_Farellidzy · Urban
Zu wenig Bewertungen
278 Chs

kerinduan

Suasana pagi yang begitu cerah, secerah suasana hati Travis yang sedang berbunga-bunga karena masih terbayang-bayang kejadian malam saat cintanya diterima oleh Phoebe. Pria yang masih berada di atas ranjang dengan bertelanjang dada dan memakai selimut sebatas pinggang itu mengulurkan tangannya untuk mengambil ponsel miliknya yang terletak di atas meja dekat ranjang, kemudian membuka aplikasi WhatsApp. 

"Kurasa dia sudah bangun," ucap Travis, berpikir untuk menghubungi Phoebe melalui video call.

Travis mengulurkan tangan nya yang memegang ponsel supaya kamera tidak terlalu dekat dengan wajahnya. Dia terus menunggu hingga akhirnya terhubung dengan sang pacar yang terlihat baru bangun tidur karena masih berada di atas ranjang dengan posisi berbaring menatap ke arah kamera.

"Hi, Sweetie. Good morning," ucapnya sambil tersenyum. 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com