webnovel

My Beautiful Pregnant Maid

Menjadi wanita terhormat dan terpandang ternyata tidak menjamin kebahagiaan seorang wanita. Hal itulah yang dirasakan oleh Phoebe Rae, menikah dengan pria kaya raya membuat statusnya sebagai gadis biasa berubah drastis. Terdengar bagus bukan? Namun tidak bagi Phoebe Rae, pernikahan itu adalah awal mula mimpi buruk dalam hidupnya. Di saat dia sedang mengandung anak pertamanya, suaminya berselingkuh. Meminta pisah? Tentu saja, namun tidak semudah itu. John Ricardo selaku suami Phoebe Rae tak ingin mencerikannya, dan pria itu juga tidak ingin meninggalkan selingkuhannya. Alangkah egois bukan? Semua hal itu membuat hatinya sangat hancur, tidak tahan dengan perlakuan suaminya, dia nekat meninggalkan rumah, kabur menuju ke kota lain bersama dengan adiknya yang juga merupakan satu-satunya keluarganya yang tersisa. Rela melakukan pekerjaan apapun untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, Phoeboe Rae menjadi seorang pembantu rumah tangga di rumah seorang dokter muda. Masalahnya tidak berhenti sampai di situ. Sebab, ternyata sang majikan adalah kekasih dari selingkuhan suaminya. Menjadi pembantu rumah tangga dalam kondisi sedang mengandung membuatnya tidak bisa menyembunyikan kehamilannya dari sang majikan. Apa yang akan terjadi sslanjutnya? Apakah John akan mencari keberadaan Phoebe? Bagaimana hubungan sang dokter dengan Phoebe setelah mengetahui kehamilannya? Jawabannya hanya ada dalam cerita ini. story by me art by pinterest

Nonik_Farellidzy · Urban
Zu wenig Bewertungen
278 Chs

Hadiah dari Angelica

Jam 8 malam. 

Phoebe sedang menyusui baby Theodore sementara Travis sedang memeriksa bayi prematur yang masih dirawat di rumah sakit itu. Wanita itu menatap bayinya yang terlihat begitu imut, lalu mengusap-usap pipinya yang sangat empuk dan lembut. 

"Theo, seandainya kakek dan nenek masih ada di dunia ini, mereka pasti menyambut kamu ... Mereka akan sangat menyayangi kamu," ucapnya lirih, kembali dilanda oleh rasa sesal.

Ceklek ...

Phoebe menoleh ke pintu, melihat Angelica menasuki ruangan bersama Matheo. 

"Di mana yang lain?" tanya Matheo, karena di ruangan itu hanya ada Phoebe dan baby Theodore. 

"Alicia dan Rachel sudah pulang, mama Daniela juta pulang bersama Abbie. Travis dan Taylor sibuk dengan pasien. Tapi mungkin Travis akan kembali sebentar lagi," jelas Phoebe. 

Matheo menganggukk-anggukkan kepalanya, lalu mendekati Phoebe untuk melihat baby Theodore lebih dekat lagi. 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com