webnovel

Menikahlah denganku

Volume 1 Bian menikahi Mutiara karena ingin membuat Ristie, mantannya, cemburu dan menyesal telah meninggalkannya. Bian sangat mencintai Ristie dan ingin gadis itu kembali padanya. Bian memaksa Mumut yang datang meminta bantuan kepadanya untuk menikah dalam waktu satu minggu. Bian menikahi gadis itu untuk membantunya dan dan menjaganya. Dia berjanji suatu saat Ia akan melepasnya pada orang yang dicintainya. Mumut, seorang cleaning servis di perusahaan Bian, Mumut memiliki cita-cita yang tinggi karena itu dia kuliah di malam hari untuk mewujudkan impiannya meski serba kekurangan. Dia terpaksa menikah dengan Bian karena membutuhkan biaya untuk membayar biaya rumah sakit ibunya yang harus menjalani operasi dan melunasi hutang-hutangnya. Akankah benih-benih cinta tumbuh di antara mereka atau Bian memilih berpisah dari Mumut dan kembali pada Ristie dan membiarkan Mumut bersama orang yang dicintainya??? Volume 2 Bian semakin menyadari kalau dia sangat mencintai Mumut dan mulai melupakan cintanya pada Ristie. Mumut juga merasa perasaannya pada Bian semakin kuat dan membuatnya tak lagi memberi ruang pada Andika yang selama ini dia sukai diam-diam. Mumut dan Bian terpaksa mempercepat bulan madu mereka karena putra mereka diculik. Keduanya bekerja sama untuk menyelamatkan buah cinta mereka dari cengkraman para orang menculiknya. Follow me on FB : https://www.facebook.com/alanylove.alanylove IG : @alany828

AlanyLove · Allgemein
Zu wenig Bewertungen
603 Chs

Kamu Bian, Kan?

175 Kamu Bian, Kan?

Mumut menatap Bima yang sedang bermain dengan Perawat Nina, saat ini Bima sudah berumur satu setengah tahun. Bima tampak berlarian mengambil bola plastik dan melemparnya pada Perawat Nina. Bima tampak tertawa senang saat bola yang dilemparnya tidak bisa ditangkap Perawat Nina. Mumut tersenyum saat menatap Bima yang sangat mirip dengan papanya, lihatnya cara dia tertawa atau tersenyum, anak itu seperti Bian saat kecil.

Lelah bermain lempar bola, Bima segera menghambur ke arah Mumut dan langsung naik ke pangkuannya. Mumut yang sedang berbincang dengan seorang klien segera membenarkan letak Bima agar tidak jatuh.

"Ini putranya ya, Bu Mutiara? Ih, lucu ya? Ganteng banget!" kata klien yang bernama Renata, perempuan berumur sekitar tiga puluh tahun itu tampak menatap Bima dengan gemas.

"Iya, Bu," jawab Mumut sambil mencium pipi putranya. "Ayo, kasih salam sama tante dulu sayang."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com