webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · Urban
Zu wenig Bewertungen
402 Chs

204. Pikiran Kacau

"Aaaarrrggghh!" teriak Cielo keras sambil memukul-mukul setir.

Air mata pun meleleh di pipinya. Ia kesal bukan main hingga ingin meledak rasanya. Betapa teganya Ello mengatakan jika ia habis pergi bersama wanita lain.

"Dasar gila!" umpat Cielo. "Dasar pria berengsek! Apa bedanya dia dengan Justin?! Dasar semua pria sama saja!"

Percuma Cielo menjerit-jerit, mengumpat seorang diri. Ello tak akan pernah mendengarnya. Pria itu pasti senang karena Cielo telah membebaskannya. Padahal Cielo tidak ingin kehilangan pria itu.

Cielo masih sangat membutuhkannya. Apa jadinya jika ia pulang ke rumah tanpa kehadiran Ello. Salah. Ini salah besar. Seharusnya Cielo tidak pernah setuju untuk tinggal di rumah orang tuanya.

Kalau saja waktu itu, mereka tinggal di apartemen, maka Cielo akan dengan mudah mengusir Ello jika ia sedang kesal pada pria itu. Namun, jika sudah begini, Cielo jadi kesulitan sendiri. Ia harus menghubungi Ello malam ini juga.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com