webnovel

mencintaimu sampai akhir

WARNING!!21+ kirana,seorang gadis yang sangat cantik juga cerdas,putri sulung dari sebuah keluarga yang sederhana, kecelakaan kecil yang tiba- tiba mengubah hidupnya, tiba- tiba ziyad melamarnya untuk dijadikan istrinya,dalam waktu satu minggu kirana telah sah menjadi istri ziyad,meski menikah tanpa didasari rasa cinta,tetapi kehidupan mereka sangat bahagia,ziyad memboyongnya ke mesir hingga mereka memiliki sepasang anak kembar yang jenius, kehidupan rumah tangga mereka benar- benar sangat bahagia, setelah sikembar berusia empat tahun,mereka kembali ketanah air,mereka memulai dari awal kehidupan mereka dengan merintis sebuah pesantren tahfidz,,usaha kirana dan ziyad sukses,hanya dalam beberapa tahun saja pesantren mereka mengalami peningkatan pesat,hidup mereka semakin sempurna,tetapi ternyata takdir berkata lain,,ziyad tiba- tiba meninggal dan membuat kirana dan sikembar merasa sedih dan sangat kehilangan, saat itu sangat sulit bagi kirana untuk merelakan kepergian suami tercintanya,maka untuk membantunya mengurus pesantrennya habib mustofa,ayah angkat kirana dan ziyad meminta hanan yang merupakan keponakannya untuk membantu kirana,hanan sangat tampan,sarjana qur'an seperti ziyad, dan pengusaha muda yang kaya raya, saat bertemu dengan kirana,hanan jatuh cinta pada pandangan pertama,tetapi kirana telah menutup hatinya,hanan sendiri tidak pernah menyatakan cintanya,tetapi pada akhirnya hanan berhasil menikahi kirana,bagaimana kehidupan hanan dan kirana selanjutnya? ikuti terus ceritanya y

Sholikhatin_Nikmah · Geschichte
Zu wenig Bewertungen
506 Chs

Kedatangan Tuan Felix

Ayya dan Rafi kemudian kembali bergabung dengan Kia, profesor Zhang, asisten Cheng dan juga nyonya Lin, sedangkan Zayn dan Arunika sedang keluar untuk membeli makanan untuk menjamu tamu mereka.

"Ayya, Rafi, bagaimana keadaan Zio...?" Kia bertanya kepada Ayya dan Rafi yang baru saja kembali dari kamar Kia.

"Kakak Zio sedang berendam didalam cairan herbal setelah melakukan akupuntur. Kita akan melihat hasilnya setelah satu jam.

"Kia..., kau tenanglah...! jangan terlalu banyak berfikir dulu untuk saat ini dan jagalah kehamilan mu dengan baik.!" profesor Zhang mengingatkan putrinya kalau dia sedang mengandung saat ini.

"Iya pa...! papa tenang saja, bayiku sangat kuat pa...., iya kan sayang...?" Kia berbicara kepada papanya kemudian dia berbicara kepada bayinya sambil mengelus perutnya.

"Kia, berapa usia kandungan mu sayang...?" nyonya Lim bertanya kepada Kia, dia merasa sangat bahagia karena sebentar lagi dia akan memiliki seorang cucu.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com