webnovel

Love To My Daddy

Seorang gadis berumur 22 tahun yang bekerja sebagai sekretaris CEO ternama yang mengharuskan ia mengenal Kim Hyun Woo sang CEO dan Kim Sheera anaknya. Pertemuan yang dimulai dari keduanya yang berakhir dengan bahagia atau sebaliknya? "Apa salah aku menginginkan seorang mommy? (Kim Sheera) "Jangan memberikan harapan kepada seseorang jika kau tidak bisa mengabulkannya" (Kim Hyun Woo) "Saya sanggup menjadi ibu untuk Sheera tapi aku tidak sanggup menjadi istrimu" (Lee Seo Hyun)

Fika_Karunia · Teenager
Zu wenig Bewertungen
99 Chs

Mommy Or Wife? (1)

Waktu.....

Sebuah kata yang menggambarkan bahwa aku menemukan cinta sejati akan kehadiranmu.

Les Seo Hyun....

Nama indah yang mengubah dunia tak bernyawaku seakan pergi dari tubuhku menggantikan luka akan masa lalu yang kelam menghilangkan dari ribuan kata dan ingatanku yang tak kunjung lepas. Akankah kau adalah jodohku. Kuyakin jawabannya 'iya'.

Kim Sheera...

Seorang malaikat kecilku yang memiliki harapan untuk menggapainya dengan senyum mengembang dan jiwanya yang menggambarkan bahwa dia harapanku yang tak kasat akan selalu bersamaku dalam hidupku. Keinginannya yang membawaku bertemu seorang gadis cantik secantik hatinya. Menghadirkan beribu kata dan makna kehidupan yang sesungguhnya.

Tuhan kau sungguh baik hati. Kau memberikan aku luka hati akan masa laluku sebagai pendewasaan diri dan kau mengobatinya dengan menghadirkan dua malaikat tak bersayap yang memberikan ku beribu makna akan kehidupan.

Seo Hyun POV

Hari ini aku merasakan bahwa aku menemukan cinta dan kasih sayang akan kehadiran seseorang yang mempunyai ingatan akan masa lalu yang kelam seakan-akan itu tak masalah.

Aku akui mulai menyukainya, menyukai setiap kepribadian dingin nan hangat yang tak menentu, memberikan kesan pertama saat aku bertemu dan kesan kehadirannya yang mulai jauh mengenalku.

Jujur aku takut mengecewakannya. Cukup masa lalunya yang mengecewakannya. Dia pantas bahagia dengan senyum mengembang dan jiwanya yang menggambarkan bahwa aku menyukainya. Aku beruntung bertemu dan mengenalnya.

Sosok kuat yang memiliki segudang ingatan yang kelam dan mengubahku bahwa masa lalu juga hadir untuk mendewasakan diri bukan karena Tuhan tak menyanyangi mu.

Hari ini aku senang bisa selalu bersamanya. Aku takut bahwa suatu hari ada yang mengubah kebahagiaan yang hadir sekarang ini.

Aku akui bahwa aku adalah seorang gadis beruntung yang dicintai oleh seorang lelaki tampan nan mapan dengan segudang kesempurnaan yang ia miliki.

Kehadiran mereka yang mengubah sudut pandangku bahwa kebahagiaan sesungguhnya adalah keluarga yang utuh.

Sheera....

Malaikat kecil yang memberiku kesempatan untuk merasakan keluarga yang utuh. Harapannya memiliki seorang mommy mengubahnya menjadi gadis kecil yang kuat dan dewasa. Keceriaan yang mengubah hariku lebih bersinar. Tak disangka berawal dari pertemuan hangat dan berakhir akan kebahagiaan sesungguhnya. Ku akui aku belajar darinya bahwa cinta dan kasih sayang keluarga adalah hak yang paling berharga melebihi harta maupun kasta.

Kim Hyun Joong.....

Sebuah nama yang menggambarkan bahwa dia lelaki yang memiliki segudang kesempurnaan yang dibalut dengan kepribadian dingin nan penyayang yang membuatku mengerti segalanya. Kehadiranmu yang tak disangka ternyata adalah malaikat yang tak bersayap memberiku kesempatan untuk mencintai dan menyayangi seseorang.

Hari ini adalah akhir pekan pertamaku setelah bekerja di perusahaan KHW Company. Jujur aku senang bisa di rumah seharian, membersihkan apartemen dan memasak makanan yang aku suka. Itu adalah kegiatan yang aku paling sukai.

Tepat pukul 6 pagi...

Aku terbangun dari mimpiku, melangkah masuk menuju kamar mandi dan membersihkan badanku. Setelah selesai mandi dan berpakaian,aku mulai membereskan kamarku. Setelah selesai aku keluar kamar dan membersihkan apartemen ku ,lalu aku melangkah ke dapur untuk memasak sarapan pagi.

Memasak memang adalah hobi ku dari kecil,karena bibi Lee selalu mengajarkan aku untuk memasak makanan tradisional Korea. Aku mulai membuka lemari pendingin dan ternyata stock bahan makanan sudah habis. Mau tak mau aku harus pergi menuju tempat perbelanjaan di sekitar apartemen ku.

Aku bersiap menuju tempat perbelanjaan,aku terhenti dengan ketukan pintu.

"Eonnie Seo Hyun.....ini Sheera" Kata Sheera semangat bersamaan dengan mengetuk pintu apartemen ku.

"Hah? Sheera datang sepagi ini. Bukankah hari ini hari libur?" Gumamku melangkah menuju pintu apartemen.

Saat aku membukanya pintu aku melihat Tuan Kim dan Sheera yang sudah didepan pintu apartemen.

"Sheera...Tuan Kim.....Ada apa? Apakah kalian membutuhkan sesuatu?" tanyaku tersenyum menatapnya.

"Eonnie,aku merindukan kamu. Apakah eonnie tak merindukan Sheera?" ujar Sheera tersenyum dan memeluk kakiku.

"Tentu eonnie rindu Sheera" jawabku tersenyum menatapnya.

"Apakah kau tak merindukan ku?" Ucap Tuan Kim tersenyum manis padaku.

"Hah? Saya....saya..."

"Hm? Apakah kau merindukanku?" tanyanya menatapku lekat.

"Hm.." ucapku sambil menganggukan kepala.

Kulihat Tuan Kim mulai tersenyum tulus.

"Eoh ya...Sheera datang kesini ada apa? Apakah Sheera memerlukan sesuatu?" tanyaku menyamakan tingginya.

"Sheera datang kesini karena ingin bertemu Eonnie dan menghabiskan waktu bersama. Apakah eonnie mau?" jawabnya menatapku dengan harapan.

"Tentu saja,eonnie mau. Memangnya Sheera mau pergi kemana,hm?" tanyaku lagi tersenyum menatapnya.

"Sheera ingin pergi ke taman bermain apakah Eonnie mau?"

"Tentu saja. Kenapa tidak" jawabku menganggukkan kepala.

"Hm ayo. Kita juga sekalian sarapan di restoran" ajak Tuan Kim menatapku.

"Ah? Tapi tuan-"

"Tanpa penolakan" ucapnya tersenyum manis.

"Eoh.. baiklah"

Hyun Joong POV

Pagi hari di akhir pekan ini....

Mungkin spesial dihatiku karena kehadiran seseorang yang kucintai selain Sheera dan keluargaku. Jujur aku berniat ingin mengajak Seo Hyun dan Sheera kesebuah tempat bermain. Dan makan bersama untuk mengisi kegiatan akhir pekan. Aku mulai beranjak masuk ke kamar mandi dan membersihkan badanku. Setelah selesai bersiap aku menuju kamar Sheera dengan perasaan senang.

"Sheera...my princess. Apakah Sheera sudah bangun,hm?" Ucapku sambil mengetuk pintu.

"Hm Daddy Sheera sudah bangun. Bahkan Sheera sudah siap untuk jalan-jalan sama daddy." Ucap Sheera sambil membuka pintu.

"Aigoo..anak Daddy cantik sekali hm" kataku menyamakan tingginya.

"Always Daddy" balasnya tersenyum manis.

"Hah....kajja Sheera kita berangkat keburu eonnie Seo Hyun diambil Alien" ucapku menggandeng tangan mungilnya.

"Maksud Daddy...samchon Joong?" tanyanya menatapku bingung.

"Nee,Sheera pandai" jawabku tersenyum.

"Hahahaha Daddy.....masa Daddy memanggil samchon Joong dengan sebutan Alien" katanya tertawa lepas.

"Biarkan saja dia memang seperti Alien" ucapku tak kalah tertawa.

Saat memasuki ruang tamu aku melihat bibi Son sedang membersihkan ruang tamu dan paman Son sedang berdiri didekat mobil.

"Tuan Kim dan nona Sheera mau kemana? Apakah hari ini tuan Kim akan pergi?" tanya bibi Son tersenyum.

"Nee bibi Son. Sheera mau pergi jalan jalan bersama daddy dan eonnie Seo Hyun. Jadi Sheera mau pergi ke taman bermain,iyakan Daddy?" jawab Sheera bersemangat.

"Nee Sheera" ucapku tersenyum menatapnya.

"Eoh arraseo. Jadi apakah saya perlu siapkan makan siangnya Tuan Kim?" tanya bibi Son padaku.

"Ah...anniya tak usah bibi. Mungkin kita juga akan pulang malam. Jadi bibi Son dan paman Son tetaplah dirumah,Nee?" Kataku menatap bibi Son.

"Baik Tuan Kim" ucap bibi Son tersenyum ramah.

"Baiklah kalau begitu saya dan Sheera akan pergi. Jaga diri bibi dan paman,Nee?" pamitku sambil tersenyum.

"Baik,tuan Kim" ucap bibi membungkukkan badannya.

"Daaa bibi dan paman Son" seru Sheera melambaikan tangan mungilnya kepada mereka.

"Hati-hati nona Sheera dan Tuan Kim" ucap bibi membalas lambaian tangan Sheera.

"Siap bibi Son" balas Sheera semangat.

Setelah kami keluar dari mansion. Kami beranjak masuk ke mobil dan melajukan mobil menuju apartemen Seo Hyun.

"Daddy kita akan pergi ke Everland kan?" tanya Sheera tersenyum lebar.

"Tentu saja. Kita akan pergi kemana saja yang Sheera mau" jawabku mengendarai mobil bersamaan dengan tanganku mengusap kepala Sheera lembut.

"Yeay....Sheera senang bisa pergi jalan-jalan dengan daddy dan eonnie Seo Hyun" serunya semangat empat lima.

"Nee Daddy juga senang Sheera"

Tak butuh waktu lama kita sampai di apartemen Seo Hyun. Kami keluar dari mobil dan beranjak masuk menuju apartemen Seo Hyun.

Sampai didepan pintu apartemen Seo Hyun. Entah kenapa jantungku berdetak kencang. Apakah ini rasanya berkencan. Tapi ini juga tak bisa disebut kencan. Karena disini ada Sheera. Tapi tak masalah mungkin ini juga rencana ku agar aku lebih dekat dengan Seo Hyun.

Aku memencet bel apartemen Seo Hyun. Tak butuh waktu lama. Seo Hyun membuka pintu.

'Cantik.....Apakah aku boleh menikahinya sekarang saja? Hah...dia begitu cantik. Untung saja aku tak menggunakan pakaian formal kalau iya mungkin aku bisa dikatakan Ahjussi Kim Hyun Woo. Bukan Hyun Woo oppa. Hahahaha usiaku yang tak mendukung ketampananku' batinku masih memandangnya lekat.

"Sheera...Tuan Kim.....Ada apa? Apakah kalian membutuhkan sesuatu?" tanyanya tersenyum menatap kami.

"Eonnie,aku merindukan kamu. Apakah eonnie tak merindukan Sheera?" kata Sheera tersenyum dan memeluk kaki Seo Hyun

"Tentu eonnie rindu Sheera" jawabnya tersenyum menatap Sheera.

"Apakah kamu tak merindukan ku?" Tanyaku tersenyum manis padanya.

"Hah? Saya....saya..."

"Hm? Apakah kau merindukanku?" tanyaku menatapnya lekat.

"Hm.." ucapnya sambil menganggukan kepala.

Aku mulai tersenyum tulus setelah tahu jawabannya. Hanya dengan ini saja aku telah bahagia.

"Eoh ya...Sheera datang kesini ada apa? Apakah Sheera memerlukan sesuatu?" tanyanya menyamakan tinggi Sheera.

"Sheera datang kesini karena ingin bertemu Eonnie dan menghabiskan waktu bersama. Apakah eonnie mau?" Ucap Sheera menatap seo Hyun dengan harapan.

"Tentu saja,eonnie mau. Memangnya Sheera mau pergi kemana,hm?" jawbanya tersenyum menatap Sheera.

"Sheera ingin pergi ke taman bermain apakah Eonnie mau?" tanya Sheera.

"Tentu saja. Kenapa tidak" Seo Hyun menganggukkan kepalanya setuju.

"Hm kajja. Kita juga sekalian sarapan di restoran" ajakku Tuan Kim menatapku.

"Ah? Tapi tuan-"

"Tanpa penolakan" selaku tegas seperti biasanya.

"Eoh.. baiklah"

Kami pergi menuju Everland untuk menghabiskan waktu bersama. Saat diperjalanan.

"Tuan Kim dan Sheera akan berencana untuk pergi kemana saja?" tanyanya menatapku.

"Hm.... sebenarnya ini keinginan Sheera untuk menghabiskan waktu bersama denganmu. Jadi aku hanya ikut saja" jawabku sesekali meliriknya.

"Sheera mau pergi ke Everland,eonnie. Eonnie maukan?" tanya Sheera menatap Seo Hyun.

"Tentu saja" jawabnya tersenyum dengan tangannya membelai pipi Sheera.

'hah....aku merasa memiliki seorang istri sekarang. Menghabiskan waktu bersama dengan Seo Hyun dan Sheera. Aku bahagia bisakah waktu berhenti sebentar. Untukku....' batinku bahagia karenanya.

Kita menuju restoran untuk sarapan. Sampai di restoran,kita mencari kursi untuk kita duduk

Jujur aku bahagia melihat Seo Hyun yang tersenyum tulus dengan Sheera yang bahagia akan kehadirannya. Jika memang dia adalah malaikat tuhan yang dikirimkan untuk dan sheera. Aku akan bersyukur kepada Tuhan karena telah menghadirkan Malaika tak bersayapnya bersama kami.

Walaupun aku agak sedikit kesal karena dia selalu memperhatikan Sheera ketimbang aku. Apakah salah aku menginginkanmu perhatiannya kepadaku? Dia mengambilkan berbagai makanan dan menyuapi Sheera sedangkan aku dia biarkan aku makan sendiri dan mengambilnya sendiri.

'hah....dicueki lagi. Apa yang harus aku lakukan agar dia memperhatikanku. Aku juga ingin diperhatikan olehnya' batinku karena dicueki.

Aku sengaja memberhentikan makan ku dan menatap Seo Hyun tajam. Hingga ia tersadar dengan keterdiamanku. Aku lihat dia mulai menatapku bingung dengan wajah polos.

Hari yang kulalui mungkin berasa berat akan kehilanganmu. Apakah kehilangan akan aku alami lagi?

Kumohon jangan. Aku ingin menjadikan dia milikku dan menjadikan dia pendamping hidupku. Mungkin dia bukan pertama untukku tetapi kau adalah tempat singgahku terakhir. Akan kujadikan kau sebagai seorang yang berkuasa akan kekuatan dan kelemahanku. Jadi kumohon kau jangan pergi.....

To Be Continue...