Begitu Yee Seungjae berada di dekatnya, ia duduk di sampingnya, dan menatapnya dengan keraguan di matanya, sambil menahan tangannya untuk tidak menggenggam obat-obatan itu dengan erat agar tidak hancur.
Merasakan Yee Seungjae sudah duduk di sampingnya, Kim Daehyun pun segera membuka matanya, dan menegakkan punggungnya yang terasa berat seakan-akan ada sebongkah batu besar yang dipikul di punggungnya. Ia menoleh ke arah Yee Seungjae, dan mengulurkan tangannya untuk mengambil obat-obatan itu dari tangan Yee Seungjae.
Namun, secara refles, begitu Kim Daehyun hendak meraihnya, Yee Seungjae dengan segera menyingkirkan tangannya ke belakang tubuhnya. Ia terkejut, tetapi tubuhnya seolah-olah dikendalikan oleh sesuatu di luar kesadarannya.
Kim Daehyun pun mengerutkan kening, menatap Yee Seungjae dengan mata penuh peringatan. Ia mencoba untuk meraih obat-obatan itu lagi dari tangannya, namun Yee Seungjae masih terus melakukan hal yang sama.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com