webnovel

Menunjukkan Suasana Hati yang Bahagia (3)

Redakteur: Wave Literature

Pei Qiqi mengangkat pandangannya dan menatap mata Tang Yu. Matanya tampak berkaca-kaca menahan tangis, namun ada juga kecemasan, dan kemantapan!

"Tang Yu." Suaranya begitu lembut dan menyedihkan, "Aku ingin bersamamu…"

Perasaan yang tidak dapat dijabarkan dengan kata-kata seketika mengisi hati Tang Yu. Rasa enggan dan kesepian yang disebabkan oleh Tang Zhiyuan selama bertahun-tahun ini seolah menghilang, dan dia benar-benar terhibur oleh kata-kata singkat dari Pei Qiqi ini.

"Qiqi, aku tahu." Dia mengulurkan tangan dan memeluk Pei Qiqi. Rasanya sungguh sudah tidak sabar lagi untuk menjadikan benda kecil ini jadi satu ke dalam darah dagingnya sendiri. Dengan begitu, Pei Qiqi tidak akan bisa melarikan diri.

"Tidak peduli seberapa lama kita harus mengundurnya, suatu saat nanti pasti akan tiba waktunya." Pei Qiqi mengendus ke dalam pelukan Tang Yu dan berujar lirih mengingatkannya.

Tang Yu tertawa. "Qiqi, apakah kamu begitu terburu-buru?"

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com