Jatuh Cinta

Kisah Cinta yang membuatmu sangat berdebar-debar.

"Aku seorang gadis berusia 19 tahun"

"Gadis yang cantik dan cerdas"

" Namaku Cahya"

"Rumahku bersama keluargaku berada di Apartemen Kembar berlantai 30"

"Aku sedang berdiri dihadapan kaca dinding apartemen"

"Dekatku ada sebuah teropong bintang dan tidak digunakan untuk melihat bintang"

"Kugunakan melihat untuk calon suamiku yang suatu hari kunikahkan"

"Dia seorang pria yang tampan"

"Kamar pribadi pria ini berada di sebelah apartemen karena kembar"

"Kamar pribadiku ini saling bertemu"

"Setiap pagi!!"

"Dia buka kain golden kaca hingga terlihat kegiatannya dikamar"

"Dengan teropong, aku memantau pria idamanku karena jatuh cinta padanya"

"Semasa sekolah TK sampai SMP, Aku dan Dia selalu bersama"

"Ciih", kecewa

" Lagi masa pubertas !!"

"Dia malu dan menjaga jarak dariku karena aku seorang gadis "

"Aku tidak lagi bersama dia lagi saat sekolah SMA"

"Sekolah SMA yang dipilih oleh dia !"

"Sudah full ??!!"

"Terpaksa orangtuaku pilih sekolah sebelah"

" Selama 3 tahun sampai lulus sekolah SMA."

"Aku ikuti dia seperti stalker"

" Aku seorang gadis yang cantik !"

"Semua pria yang jatuh cinta padaku dan menyatakan perasaan kepadaku."

"Au tolak karena aku sudah ada punya"

"Pria yang kucintai adalah pria bodoh yang tidak mengerti perasaan seorang gadis"

"Namanya Hady"

"Aku pernah pamer kecantikan di hadapannya !!!"

"Dia malah berpaling"

"Apakah dia tidak mencintaiku?! "

"Aku harus tahu jawabannya"

Hari esok di pagi hari.

Cahya berangkat dengan perlengkapan kuliah karena hari ini penerimaan anak kuliah.

Sebuah Universitas ternama dengan jurusan pembelajaran kuliah yang sulit.

Cahya langsung berangkat dengan mobil milik orangtuanya dan ada sopir yang mengemudi.

"Nona Cahya, Tak terasa !"

"Nona Cahya sudah besar dan kuliah"

" Tapi, kenapa Nona Cahya pilih Universitas yang hanya belajar menjadi koki?!! ", sapa dan tanya sopir yang telah bekerja sejak Cahya masih anak kecil.

"Aku suka saja", senyum Cahya

Cahya memilih Universitas tersebut.

Karena pria idamannya mengikuti jejak orangtuanya juga seorang koki.

Ayahnya seorang koki berbintang 3 dan bekerja di restoran mewah America.

Ibunya seorang asisten koki berbintang 4 dan bekerja di restoran mewah British.

"Nona!!"

"Sudah sampai nih", ucap sopir

"Terima kasih, Pak Dayu"

Di depan gerbang universitas.

Cahya menengok kanan kiri, " Syukurlah"

"Dia belum datang"

Angin lembut dan beraroma harum pria dirasakan oleh Cahya.

Hady bersama temannya muncul di belakang Cahya.

Melewati samping tubuh Cahya.

Berdebar-debar hatinya Cahya.