webnovel

Bab. 206. Sabar.

Aris menjemput Kinara sepulang kuliah, ia ingin mengutarakan lagi perasaan untuk gadis itu. Tak lupa ia bawa buket bunga yang beli di jalan. Aris menghembuskan napas pelan, hatinya bergemuruh, gejolak di dadanya ingin di luapkan. Sangat bahagia kalau cintanya di Terima. Namun konsekuensinya dirinya harus sabar menerima segala keputusan Kinara.

Aris menunggu gadis cantik itu keluar dari kampusnya. Menunggu baginya adalah sangat tidak mengenakan. Aris namun ia rela demi bertemu Kinara.

Setelah menunggu hampir Satu jam akhirnya Kinara keluar dari kampusnya. Aris sangat senang melihat gadis pujaan hatinya itu. Rambutnya yang tersapu angin bergerak- gerak. Aris terpesona saat Kinara membetulkan rambutnya itu.

Ia lalu keluar dan menghampiri Kinara yang sedang ngobrol sama temennya itu. Apalagi temennya cowok, kecemburuan menyembul di hati Kinara. Namun Aris menahannya. Tak ingin buat keributan di sini. Aris menjaga sikap wibawanya sebagai Tentara.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com