Aksa mengajak Irona untuk bertemu dengan pemilik butik sekaligus penata rias tersebut. Dari pencariannya, tempat ini adalah penata rias yang cukup terkenal di Kota Bandung. Selain menghias pengantin, Beauty Organizer juga biasa merias untuk acara perpisahan ataupun tunangan. Untuk itulah tidak diberikan embel-embel wedding dalam pemilihan nama bisnis tersebut.
"Silakan duduk. Ada yang bisa saya bantu?"
"Kami ingin memesan dekorasi serta jasa make up untuk acara pertunangan, Mbak"
"Baik. Sebelumnya perkenalkan, nama saya Hani. Saya perwakilan dari Beauty Organizer. Kalau boleh tahu, konsep apa yang kalian inginkan?"
Aksa menggaruk kepalanya. Ia juga melirik Irona namun gadis itu hanya mengangkat bahu.
"Kalau Mas dan Mbaknya masih bingung, kami ada beberapa contoh untuk konsepnya." Hani menyerahkan katalog yang cukup tebal. Dimana katalog tersebut berisi beberapa contoh yang di ambil dari klien-klien mereka.
"Disitu ada konsep yang sangat sederhana sampai mewah" ujar Hani.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com