Matahari sudah mulai naik, padahal waktu masih menunjukan pukul enam pagi. Seluruh peserta camping sudah berbaris dengan membawa ransel yang berisi makanan serta minuman.
Mereka akan melakukan kegiatan outbond untuk menjelajahi hutan lindung ini. Dengan dibekali tiga orang pemandu, mereka yakin tidak akan tersesat.
"Gue masih ngantuk" gumam Arina.
"Gue juga" jawab ketiga temannya. Apalagi Irona yang semalam tidak bisa tidur, ia harus rela tidur sedikit lebih malam.
"Kamu ngga apa-apa?"
Aksa menghampiri Irona yang sedari tadi bersandar pada pohon dengan menundukan kepala.
"Aku ngantuk" jawab Irona manja.
Aksa mendekat dan memijit pelan kening gadisnya. Ia tahu rasanya menahan kantuk itu pasti sangat tersiksa, belum lagi rasa pening yang melanda.
Irona menatap wajah Aksa dari dekat. Jarak mereka sekarang hanya beberapa centi saja.
Aksa yang ditatap seperti itu pun ikut tersenyum.
"Makasih" ucap Irona.
"Uwu everywhere!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com