"Tok..tok.." suara ketukan pintu seketika menghentikan perayaan prematur rencana mereka. Silvia lalu bangkit dan membuka pintu kamar dan mendapati Charlotte berdiri di depan pintu sambil tersenyum, tapi senyum itu hilang seketika saat melihat Silvia di balik pintu.
"Kau datang lagi, aku yakin pasti kau akan membawa nasib buruk di istana ini." Ucap Charlotte sinis lalu melangkah masuk melewati Silvia yang hanya tersenyum mengejek sambil mengangkat alisnya.
"Hai sayang, apa ada masalah?" tanya Kate sambil memeluk hangat putri cantiknya.
"Tidak ada masalah apa-apa ibu, justru jika perempuan ini sering datang ke istana maka dia lah yang akan membawa bencana untuk kita semua." Ucapnya sambil melirik sinis Silvia.
Mendengar itu mulut Silvia menganga tidak percaya. Berani-beraninya Charlotte berkata seperti itu.
"Apa katamu? Jangan bicara sembarangan. Justru kamulah yang akan membawa bencana, sebaik..."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com