Aku adalah wanitanya 3
"Siapa yang datang, Bi?" suara Kinan terdengar dari dalam ruangan. Nafas sang pelayan seakan tercekat di tenggorokan.
Untungnya, ternyata Kinan bertanya kepada salah satu dari pelayan yang ada di dalam ruangan. Dia belum sampai ke ruang depan, sehingga pelayan itu masih ada waktu untuk menghalangi pertemuan antara nyonya muda dengan wanita yang ada di hadapannya itu.
"Maaf nona Tiara, tapi saya tidak bisa mengizinkan anda masuk kali ini karena tuan muda sudah berpesan melarang siapa pun untuk masuk ke dalam rumahnya. Saya tidak bermaksud untuk mengusir nona tapi sebaiknya nona pulang saja dulu. Maaf nona." Ucap pelayan itu dan langsung menutup pintu membiarkan Tiara berdiri terdiam menahan amarah karena merasa terhina dengan sikap tidak tahu diri pelayan itu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com