Mereka berdua menuju ke kamar mandi sambil masih berpelukan dan berciuman. Dengan perlahan Bryant membuka bajunya dan membuka baju kekasihnya. Mereka berdua sekarang bertelanjang dada dan berciuman kembali di depan dari kamar mandi.
"Ahhhh"
Desahan itu muncul dari bibir Vino saat merasakan sentuhan yang begitu bringasan dari kekasihnya. Bryant melumat bibir Vino dengan menyedot dan mengulur lidah kekasihnya dengan nikmat, tak hanya di situ saja tangan dari Bryant pun juga ikut serta dalam permainan mereka.
Tangan kanan Bryant menekan leher belakang Vino agar bisa mendapatkan ciuman yang semakin dalam, dan tangan kirinya bermain dengan puting dada Vino yang mulai mengeras.
Vino tidak mau kalah, dia menggerakkan tangannya untuk bisa dengan perlahan mengelus kejantanan milik Bryant yang masih berada di balik celananya. Belum mengeras sempurna, namun sudah terasa. Vino mengelus dan meremasnya secara perlahan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com