webnovel
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#CONQUER

FIREARMS ARMY UNITY

[WARNING! HARSH WORD AND MATURE CONTENT! [Bagi pembaca yang masih dibawah umur, sangat dimohon untuk tidak membaca cerita ini karena cerita ini mengandung kalimat kasar dan konten dewasa yang tidak pantas ditiru oleh yang berusian masih dibawah umur. Semua kata kasar dan konten dewasa yang terkandung dalam cerita ini, mohon tidak ditiru untuk yang berusia dibawah umur dan yang belum menikah. Dan untuk para orang tua, jangan biarkan anaknya membaca cerita ini karena banyak adegan yang tak pantas dibaca oleh anak-anak] Vol. 1 Organisasi militer Fairearms Army Unity yang hancur karena kedengkian yang diakibatkan keegoisan seseorang. Semuanya hancur dalam satu malam. Orang-orang yang terlibat harus mengorbankan nyawa mereka dan harus merelakan nyawa orang lain. CL dibiarkan selamat agar anak perempuan itu bisa membuat semua ini menjadi sepadan. "Jangan percaya dengan apa yang terjadi saat ini. Karena semua ini hanya kebohongan. Kebenaran yang sebenarnya akan kau hadapi di kemudian hari." Vol. 2 Balas dendam yang dilakukan kepada orang yang masih memiliki hubungan tapi tidak bersangkutan. "Bagaimana bisa kau melakukan semua ini kepada keluargamu sendiri hah?!" Vol. 3 Awal pertempuan yang mengejutkan. Hubungan yang tercipta tanpa pengenalan. "Astaga, dari mana Brylee mengetahui pria tua menyebalkan seperti dia? Mana aku dijodohkan dengannya pula. Aku kan tak pernah mengenalnya. Aku tak tahu siapa pria tua tersebut. Hish!" - Causa Lee yang akan mengganti marga. "Kau lucu." - Steve William yang akan memberikan marganya kepada Causa

Saga_Lee · Action
Zu wenig Bewertungen
338 Chs
#ACTION
#ROMANCE
#REVENGE
#CONQUER

Game Umpteenth Time (2) (Mature Content)

Anthony menyerang duluan. Dia melayangkan tinjuan, tapi usahanya tidak berhasil karena Causa menghindar.

Saat Anthony ingin menyerang lagi, Causa melakukan salto ke belakang. Satu kakinya berhasil mengenai wajah Anthony. Tepat pada ujung sepatu pantofel, wajah Anthony atau lebih tepatnya hidung Anthony terkena serangan tersebut. Darah mengalir di salah satu lubang hidung Anthony.

Anthony geram setelah menyeka hidungnya yang mengeluarkan darah. Tapi, Causa malah tersenyum senang karena dirinya belum terkena serangan apapun dari Anthony.

"Beraninya kau?!"

Lagi-lagi Anthony kembali menyerang duluan.

Dengan senang hati pun, Causa meladeni serangan Anthony. Pukulan dan tendangan berhasil Caus berikan pada Anthony. Dia juga berhasil menangkis dan menghindar dari serangan Anthony. Tapi, dikarenakan kecepatan Causa tidak sebanding dengan kecepatan Anthony. Causa pun mendapatkan satu pukulan di wajahnya dan satu tendangan di perutnya.