Mama, Papa, Ferdinan dan juga Grey kompak mematung lalu saling tatap ketika Rea bertanya seperti ini. Semuanya tak akan menyangka bahwa Rea akan menanyakan soal Aldy karena yang mereka tahu sebelum ini Rea sedang kesal pada Aldy. Tapi, ini bisa menjadi bukti bahwa Rea sebenarnya memang sangat mencintai Aldy, bukan?
Jawaban apa yang akan mereka berikan pada Rea? Apakah mereka semua harus jujur pada Rea?
"Dan lagi, mengapa aku bisa ada di rumah sakit? Fer, bukankah terakhir kali aku bersama denganmu dan juga Grey?" tanya Rea pada Ferdinan yang berdiri mematung di sebelah Grey—kekasihnya itu.
Ha… astaga. Ferdinan benar-benar merasa seperti sedang di todong oleh perampok. Maju tak berani, mundur pun ia tak ada jalan. Ferdinan malah bergantian menatap Grey lalu kedua orang tua Rea untuk meminta pertolongan.
Dan pada akhirnya, Papa Rea lah yang memilih untuk buka suara karena beliau tahu Ferdinan tak akan berani membuka suara karena ini bukanlah wewenangnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com