Keesokan harinya.
Hari ini Li Zheng Yu membawa Xiao Yi dan Mei-Yin ke rumah orang tuanya. Karena ia harus kembali ke Hangzhou secepat mungkin. Pekerjaannya tidak bisa ditunda lebih lama lagi.
Mei Hsu senang putranya membawa kembali menantunya. Ia tidak ingin kejadian di masa lalu terulang kembali. Cukup sekali saja Li Zheng Yu membiarkan Qin Lan pergi dari hidupnya.
"Xiao Yi, aku membuat sup dengan bumbu rempah-rempah yang baik untuk kandunganmu," ujar Mei Hsu sembari meletakkan mangkok berisi sup ayam di depan Xiao Yi.
Xiao Yi senang memiliki dua ibu yang memperhatikannya. Kebahagiaannya sungguh lengkap.
"Terima kasih, Bu. Seharusnya Ibu tidak perlu memasaknya karena aku bisa melakukannya sendiri." Xiao Yi mengulurkan tangannya untuk menggenggam tangan wanita yang tengah duduk di sebelahnya. Kulitnya tampak berkerut karena sudah dimakan usia.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com