Sesampainya di depan apartemen, Samuel dan Sienna keluar dari mobil berjalan menuju ke unit apartemen milik Samuel.
"Sam, aku tidak enak kalau ada Rebecca, Aku pulang aja ya," kata Sienna.
"Apa perlu aku mengusirnya hari ini?" tanya Samuel.
"Tidak perlu, Sam," jawab Sienna.
Ting tong
Samuel memencet bell apartemennya, ia lupa membawa kartu aksesnya. Tidak lama pintu terbuka menampilkan Rebecca yang tersenyum lebar awalnya tapi saat melihat ada Sienna senyumnya memudar.
"Selamat datang, Samuel, Sienna," sapa Rebecca.
Samuel hanya diam saja tidak menyahuti perkataan Rebecca. Ia membawa Sienna masuk ke dalam diikuti Rebecca di belakang mereka.
"Sienna, kamu menginap di sini?" tanya Rebecca.
"Iya, dia menginap di sini. Kenapa? Kamu enggak suka? Kalau enggak suka, pergi aja dari apartemenku sekarang. Aku sudah tidak membutuhkan kamu," kata Samuel ketus.
"Sudah, Samuel, jangan marah-marah. Nanti cepat tua loh," kata Sienna berusaha mendinginkan suasana yang sudah memanas.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com