webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Urban
Zu wenig Bewertungen
1020 Chs

IV-168. Bercanda

"jika bukan karena Aruna aku tak akan melakukan ini," Gayatri hampir tidak percaya kini dirinya mengikuti langkah kaki bersemangat oma sukma memasuki Djoyo Rizt Hotel untuk menemui lelaki paruh baya, ayahnya yang super keras kepala.

"Iya, iya Nyonya anda sudah mengatakan itu lebih dari tiga kali, Sekali lagi aku mendengarnya aku siap memberi anda mug cantik," mendengarkan sindiran putrinya, perempuan tersebut menghentikan langkahnya.

Blazer biru muda dan rok sepanjang lutut menjadi pilihan outfit nan anggun untuk perempuan yang tak lagi muda tersebut. "kamu ini!" kesal Sukma, "oh' tempat ini banyak berubah," keduanya telah sampai pada pusat lobi hotel berbintang. Sukma Mendongak ke atas mengamati interior yang tersaji di sepanjang matanya memandang.

"sudah lama sekali aku tidak datang ke tempat ini," lirih sukma.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com