webnovel

Cinta Arrogant Sang Editor

Menjadi editor terbaik di Indonesia ketika usianya dua puluh tahun, membuat Sander Brandt melejit. Muda, kaya dan berkuasa untuk sebuah perusahaan media yang besar. Namun ketika dia berhadapan dengan kenyataan bahwa dirinya ditinggalkan oleh Arinda, cinta yang dianggapnya sejati, hanya karena seorang yang tidak sebanding dengannya. Sander menjadi pribadi yang tidak percaya diri dan penuh luka. Semua itu dia tutupi dengan sikapnya yang arogan dan selalu keras saat berhadapan dengan wanita dan cinta. Sebuah proyek berita dengan nilai besar dan penuh rahasia memaksa Sander keluar dari meja kerjanya dan terjun langsung. Dia menuju ke sebuah desa terpencil untuk mendapatkan berita itu. Tempat itu mempertemukan Sander dengan Wuri. Seorang Bidan yang sedang mengabdikan diri di desa tersebut. Keberhasilan Sander membuat berita itu melejit, malah memberikan masalah pada Wuri dan seluruh penduduk desa. Membuat Wuri terseret ke dalam penjara. Usaha Sander untuk menyelamatkan Wuri justru membuat keduanya jatuh cinta dan mengetahui rahasia kelam masing-masing. Karakter insecure dibalut arogansi yang dipertemukan dengan karakter yang penuh rasa benci dan curiga. Dua orang dari dua profesi dan latar belakang kehidupan yang berbeda untuk jatuh cinta dan melupakan perbedaan. Bisakah dua hati dengan luka masa lalu bersatu dalam cinta? Cinta Arrogant Sang Editor! Silahkan terhubung dengan Author di: FB: Ans Afriana IG: Ans Afriana Tiktok: Ans_Afriana Linkedln: Afriana Setiawan

Ans_Afriana · Urban
Zu wenig Bewertungen
404 Chs

400. MAKAN MALAM PENUH ANCAMAN

Mobil Sander baru saja mendarat di depan rumah meeah miliknya. Wuri bersiap untuk turun ketika kemudian Sander tiba-tiba menariknya. Karena tidak siap dan juga kurang seimbang, akhirnya tubuh Wuri pun jatuh sebagian menimpa tubuh Sander.

Jarak mereka begitu dekat. Nafas Sander bahkan bisa Wuri rasakan di kulit wajahnya. Bukannya merasa bersalah, Sander justru terlihat senang karena sebagian tubuh Wuri dipangkuannya.

Tangan Sander masih menggenggam sebelah lengan Wuri. Sementara tangan yang lainnya mulai sibuk memilah rambut yang berserakan di wajah Wuri.

"Keinginan terbesarku adalah memilikimu. Kau adalah cinta yang telah lama kutunggu. Aku tidak ingin sedikit pun membuatmu merasakan kecewa dan luka lagi." Sander berkata dengan suara lembut. Tatapan matanya begitu dalam melihat kedua mata Wuri.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com