"Raka ... " suara Reina terdengar ketika Raka sedang konsentrasi dengan pekerjaannya di laptop.
Ia menoleh sebentar dan melihat Reina menghampirinya. Lalu setelah itu Raka kembali lagi pada laptopnya. "Ada apa, Rei?" tanya Raka.
Reina hanya diam. Ia menghela nafasnya dan memilih duduk di tepi kasur. Ada kabar baik yang ingin ia utarakan pada Raka. Tapi melihat kesibukan Raka, ia mengurungkan pemberitaan kabar baik itu.
"Nggak. Aku lapar," ujar Reina. "Aku ingin nasi goreng kambing," tambahnya.
Raka langsung menghentikan aktivitasnya dan beralih pada Reina. Ia sempat merasa aneh karena jarang sekali Reina meminta sesuatu di malam hari.
"Sekarang?" tanya Raka.
"Kalau kamu nggak bisa, ya sudah nggak usah. Aku tidur aja," ujar Reina.
Mendadak Raka menutup laptopnya, membuat Reina menatapnya dan senyum merekah di wajahnya. "Ayo, aku nggak mau istriku kelaparan," timpal Raka.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com