"Selamat malam Ayah."
Sapa Rex Daiva yang langsung mendudukkan tubuhnya di sebuah sofa tepat di hadapan sang Ayah yang sudah sejak tadi menunggunya.
"Kau nampak berantakan. Dan... Bau."
Ucap Tuan Rainer Diedrich saat mencium bau alkohol yang masih menempel di tubuh Rex Daiva, sisa semalam setelah ia mabuk berat dan tidak sadarkan diri. Bahkan ia tidak tau, bagaimana cara ia pulang. Sebab di saat siang hari, ia sudah berada di tempat tidurnya dengan tubuh yang sudah bersih bahkan menggunakan piyama. Meski bau alkohol masih tersisa di tubuh dan nafasnya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com