webnovel

Chapter 290

Saat sedang makan siang dengan istrinya, Teo terlihat sedang tidak fokus. Ia masih memikirkan bagaimana caranya mendekati tuan Richard untuk mendapatkan info.

"Apa gua harus to the point nanya?" Ucap Teo dalam hati yang masih memikirkan rencana untuk mendapatkan informasi.

"Tapi bukankah itu terlalu berbahaya?" Teo tidak tahu harus apa saat nanti berhadapan dengan tuan Richard. Biasanya ia menggunakan bukti bukti kejahatan sebagai senjata untuk mengorek informasi, tapi saat ini tidak ada kejahatan yang bisa ia gunakan.

"Hahh, sial bisa bisanya orang itu bersih." Ucpanya kesal.

Amel diam diam sedari tadi melihat ke arah suaminya yang sedang melamun. "Kenapa?" Ucap Amel memecah keheningan.

"Hhm?"

"Kenapa?" Amel kembali mengulang pertanyaannya.

Teo melihat ke arahnya. "Enggak, gak papa." Jawabnya mengelak.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com