webnovel

ZOMBIE AREA

Wabah zombie semakin meluas, kota-kota disekitar Seoul telah mati. Hal ini berawal dari para peneliti yang mengembangkan senjata biologis manusia. Mereka mengembangkan manusia-manusia mutan yang dapat bermutasi dan dapat meningkatkan kekuatan pada setiap keadaan. Zombie yang telah bermutasi mencipatakan dua golongan zombie, yakni zombie mutan dan zombie monster yang lebih ganas dan telah kehilangan kemanusiaan. Nenek Nam yang tinggal di sebuah Panti Jompo di pegunungan, mau tidak mau harus keluar dari Panti Jompo untuk mencari bantuan yang katanya, ''Pemerintah mengoperasikan Tim Evakuasi Udara.'' Mendengar sang cucu telah berada di gedung evakuasi, membuat nenek Nam membangun semangat untuk mempertahankan nyawanya. Ia bersama enam lansia, bergerak sembunyi-sembunyi di kota Zombi menuju perbatasan kota. Tetapi mereka tidak tahu, bahwa ada banyak misteri yang meliputi tiap mayat hidup di kota itu. Siapa yang mati? Siapa yang berkorban? Siapa yang selamat? Atau mungkin tidak ada! Semuanya tak dapat diramalkan, kecuali anda membaca seluruh ceritanya. Cerita ini dikemas dalam 5 vol. atau 5 season. Anda dapat memilih setiap season yang ingin dibaca, #Sekilas Daftar isi Novel. Season 1, perjuangan para lansia dan seorang ketua perawat menuju gedung isolasi. season 2, menceritakan cucu nenek Nam, Yeo Han dan para mahasiswa bergerak menuju gedung isolasi. Cerita nuansa anak muda in tidak kalah mendebarkan, karena mengikuti pola pikir anak muda untuk menemukan cara selamat. season 3, menceritakan seorang mutan zombie yang melawan mutan dalam dirinya. Zombie yang berusaha mempertahankan kesadaran kemanusiaannya. season 4 dan 5, menceritakan penelitian besar dan hasrat para mutan untuk membangun peradaban tersendiri di tengah manusia. [ akan ada perang besar antara manusia dan mutan zombie ].

Vince_Umino · Action
Not enough ratings
271 Chs

Teman Yang Hilang

Nenek Nam pergi ke dapur dan memasak sosis serta daging sapi dari ransel yang ia temukan. Beberapa waktu berlalu, meja telah ditata rapi. Mangkok berisi daging dan sosis sesuai jumlah kursi yang disediakannya. Satu demi satu teman-temannya duduk dan menyantap hidangan.

Suara peraduan sendok dan mangkok ramai di atas meja. Kakek Seo lagi-lagi memuji masakan nenek Nam, yang katanya sangat enak sekali. Ia dengan wajah yang merah sehabis tersenyum terlalu lama menjadi pemandangan yang disenangi nenek Nam.

Si tua jangkung itu memang senang menggoda, tetapi nenek Nam menganggap sikap si tua itu hanya lucu-lucuan.

Akan tetapi dalam kegembiraan itu, dua tentara yang duduk di dekat kakek Seo tampaknya tak menyentuh mangkok sup daging sedikit pun.

''Apa dengan menatap wajah Seo dan Soo Jin membuat kalian kenyang?'' tanya nenek Woon, yang perangainya agak kasar. ''Kenapa mangkok sup itu tidak disentuh sama sekali, Nak?''

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com