webnovel

ZOMBIE AREA

Wabah zombie semakin meluas, kota-kota disekitar Seoul telah mati. Hal ini berawal dari para peneliti yang mengembangkan senjata biologis manusia. Mereka mengembangkan manusia-manusia mutan yang dapat bermutasi dan dapat meningkatkan kekuatan pada setiap keadaan. Zombie yang telah bermutasi mencipatakan dua golongan zombie, yakni zombie mutan dan zombie monster yang lebih ganas dan telah kehilangan kemanusiaan. Nenek Nam yang tinggal di sebuah Panti Jompo di pegunungan, mau tidak mau harus keluar dari Panti Jompo untuk mencari bantuan yang katanya, ''Pemerintah mengoperasikan Tim Evakuasi Udara.'' Mendengar sang cucu telah berada di gedung evakuasi, membuat nenek Nam membangun semangat untuk mempertahankan nyawanya. Ia bersama enam lansia, bergerak sembunyi-sembunyi di kota Zombi menuju perbatasan kota. Tetapi mereka tidak tahu, bahwa ada banyak misteri yang meliputi tiap mayat hidup di kota itu. Siapa yang mati? Siapa yang berkorban? Siapa yang selamat? Atau mungkin tidak ada! Semuanya tak dapat diramalkan, kecuali anda membaca seluruh ceritanya. Cerita ini dikemas dalam 5 vol. atau 5 season. Anda dapat memilih setiap season yang ingin dibaca, #Sekilas Daftar isi Novel. Season 1, perjuangan para lansia dan seorang ketua perawat menuju gedung isolasi. season 2, menceritakan cucu nenek Nam, Yeo Han dan para mahasiswa bergerak menuju gedung isolasi. Cerita nuansa anak muda in tidak kalah mendebarkan, karena mengikuti pola pikir anak muda untuk menemukan cara selamat. season 3, menceritakan seorang mutan zombie yang melawan mutan dalam dirinya. Zombie yang berusaha mempertahankan kesadaran kemanusiaannya. season 4 dan 5, menceritakan penelitian besar dan hasrat para mutan untuk membangun peradaban tersendiri di tengah manusia. [ akan ada perang besar antara manusia dan mutan zombie ].

Vince_Umino · Action
Not enough ratings
271 Chs

Dua Jalur Berseberangan

Dua zombi terkapar karena obat yang bekerja melumpuhkan tubuh. Namun, obat itu tak begitu berpengaruh lama. Karena mutan zombi dapat bermutasi dan memperkuat diri sehingga patogen yang masuk cepat teratasi. Belia yang sakit-sakitan berusaha bergerak, tak ingin membuang kesempatan itu. Tangannya meraih jeruji dan bangkit perlahan-lahan. Tubuhnya agak bungkuk dan suara merintih terdengar pelan. Wajahnya penuh kerutan, di pangkal hidung, di ujung bibi, di dahi dan alis, hal itu karena rasa sakit yang ditahan kuat-kuat demi dapat bergerak.

Sementara itu, pria bersuara serak yang lebih awal disuntik Belia, kini tangan pria itu bergerak-gerak. Jari-jari yang menari, pergelangan tangan yang terangkat dan pundak bergerak. Menyadari bahwa obat itu tak memiliki pengaruh kuat, Belia berjalan keluar dari jeruji sambil bertautan dengan bilah-bilah besi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com