"Carissa kamu ini!"
Baru saja Dirga ingin menampar Carissa, Bibi Siti cepat-cepat menghampiri, "Tidak Den Dirga, bukan Non Carissa yang lakukan itu!" ujar Bibi Siti. "Jelas-jelas dia menuangkan teh ini di kakiku, Bi," ujar Lela.
"Tidak, Bibi lihat sendiri tadi disana."
"Cukup Bibi, Carissa jika kamu tidak suka dengan Lela, jangan seperti itu dong. Kamu tidak malu apa?" ujar Dirga. "Jawab aku Carissa!" ujar Dirga lagi sambil memegang tangan Carissa.
"Iya, aku yang melakukannya, maafkan aku," ujar Carissa lirih.
"Tuh kan dia yang melakukannya," ujar Lela dengan wajah penuh kemenangan.
"Sudahlah, tapi kakimu tidak apa-apa kan?" tanya Dirga khawatir.
"Tidak apa-apa kok, tehnya juga tidak terlalu manis, paling merahnya hilang sebentar lagi," jawab Lela. Dirga mengambil tisu dan mengelap air teh di kaki Lela. "Selesai, ayo kita pergi Lela," ajak Dirga. Lela mengangguk kepalanya dan mereka berdua pergi keluar rumah.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com