"Bo Jingchuan adalah menantuku, Ji Fengmian. Aku tentu saja tidak ingin melihatnya 'ditindas' orang lain," tutur Ji Fengmian.
Menantu? Ditindas? Entah mengapa Yu Song merasa ingin tertawa sampai terbahak-bahak. Sebutan yang melokal itu benar-benar bisa membuatnya tertawa terbahak-bahak. Ia pun mengangkat matanya melirik majikannya, Bo Jingchuan. Astaga, ekspresi bahagia dan bangga tersembunyi itu benar-benar tidak sedap dipandang! Batinnya.
Ehem, bukan hanya menemukan seorang istri hebat, aku juga memiliki ibu mertua yang sangat luar biasa, batin Bo Jingchuan.
"Hah, aku benar-benar tidak tahan dengan kehadiran beberapa orang kecil di sini. Ayah, cepat umumkan hasilnya dan akhiri rapat ini. Kalau terus berlama-lama di sini sama saja membuang waktu," kata Bo Chengjiang.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com