webnovel

Tiga Cinta Sama Sisi

Beni adalah mantan seorang forografer, studionya mengalami musibah kebakaran hebat, yang mengakibatkan usahanya bangkrut. Musibah itu memaksanya pulang dari perantauan, lalu kembali ke kota asalnya, meninggalkan cinta dan segala perjuangannya selama dikota kecil itu. Sekembalinya Beni di kota asalnya, ia bertemu dengan seseorang yang berhasil membuat hari-harinya kembali berwarna cerah. Perempuan itu adalah Bella, seorang vocalis band yang mempunyai karakter kuat. Dengan segudang harapan, ia berusaha untuk melanjutkan hidup dan melupakan kisah di masa lalunya. Tanpa diduga, wanita yang ia cintai di masa lalu itu kembali hadir disaat Beni baru saja menikahi Bella. Bayangan masa lalu kembali hadir. Mengembalikan trauma dan rasa sakitnya diwaktu itu. Bella Istrinya Beni itu baru menyadari, ternyata ia satu kampus dengan Icha, mantan kekasihnya di masa lalu. Mereka dipertemukan melalui sebuah projek pemotretan. Bella dan Icha semakin bertambah akrab, mereka saling menyukai satu sama lain. Melihat keakraban mereka, Beni merasa kikuk dan serba salah. Di suatu event musik, terjadi kejadian yang mengerikan. Bella terluka, hingga membuatnya terkapar di IGD. Ada satu permintaan Bella yang sangat mengejutkan, Beni sama sekali tidak menyangka istrinya itu meminta satu hal yang tidak masuk akal. Bagaimana ya kisah mereka selanjutnya?

elaangpraatamaa · Urban
Not enough ratings
314 Chs

Bab 138 - Kembali Ke Rumah

Hingga tengah malam, Beni terbangun. Ia masih terbaring di sofa ruang tengah. Rupanya Bella dan Chacha tifak tega membangunkan Beni yang tertidur sangat pulas itu.

Beni terjaga dari tidurnya lalu menuju ke dapur, membuka pintu kulkas dan mencari mie instan yang dapat ia masak dengan mudah.

Suara berisik di dapur, rupanya membangunkan Chacha yang malam itu sama-sama terjaga karena ingin buang air kecil.

"Aa, bangun? Tadi sama aku dan kak Bella sempat bangunin Aa, agar pindah ke kamar tapi Aa nampak sangat kelelahan, jadi kami biarkan Aa tidur di sofa, maaf ya Aa."

Ucap Chacha, menghampiri Beni ke dapur dan buru-buru membantu Beni menyiapkan dan memasak mie instan itu.

"Aa tunggu aja di sofa, biar aku siapin mie nya ya."

Ucap Chacha lembut.

"Makasih ya sayang, maaf merepotkan." Kata Beni, memeluk Chacha dari belakang, dan mengecup pundak istrinya itu dengan hangat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com