Bibir Liera bergetar samar, dia menggelengkan kepalanya tak mau mempercayai kata-kata 'Pencipta'. "B-bohong! K-kau tidak mungkin membunuh Antares karena dia Second Male Lead di novel! Kehadirannya penting untuk jalan cerita novel!"
[ Dengan berat hati aku mengatakan bahwa kehadiran Antares tak dibutuhkan dalam novel Love to Ursilla buatanku. Aku sudah bosan dengan karakternya yang naif. Kenaifannya itu membuatku ingin membunuhnya saja. Tenang saja, Penulis. Setelah kematian Antares, dunia novel telah diperbaiki. Akan ada kehadiran sosok baru yang menggantikan posisi Antares. Jadi, ku harap kau dapat menerimanya juga! ]
"Jangan seenaknya! Kau membuat Antares mati?! Bagaimana bisa kau tidak punya hati nurani?!" Amarah Liera semakin tak terkendali. Teriakannya kian histeris mengungkapkan betapa marahnya dia atas perilaku semena-mena 'Pencipta'.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com