webnovel

The End of The Death

Kematian itu ditentang oleh Yuuto seorang pria berambut dan bermata hitam itu. Karena ia masih ingin hidup. Sayang keadaannya saat itu sudah menjadi roh dan hidup di alam lain. Hatinya memberontak, memprotes kematian tersebut, sehingga berulang kali rohnya mencoba masuk ke dalam raganya kembali, namun tidak pernah berhasil. Bahkan ia sempat menangis pada saat jenazahnya dimasukkan ke liang kubur, lalu ditimbun dengan tanah dan jadilah sebuah makam yang tidak dikehendaki. Pada saat menjadi roh, ia baru tahu bahwa ada gadis yang selama ini memusuhinya, namun ikut menangisi kematiannya. Ternyata gadis itu menyimpan cinta. Makin besar semangat Yuuto untuk bisa hidup kembali, untuk dapat meraih cinta yang ada di alam kehidupan itu, tapi bagaimana caranya ia sendiri tidak tahu. Sampai akhirnya, ia bersedia mengikat perjanjian dengan iblis, asalkan ia bisa hidup untuk cinta itu. Sayang, ia hanya mempunyai kontrak hidup satu tahun. Genre : Horor, Thriller, Romance, Reincarnation, and Action Novel lain: - You're My Love (Romance&Comedy) - Cinta dan Pengorbanan (Romance&Sad) - Only You in My World (Romance) Ig @julianatham Ig fanspage @staryinthesky

Staryinthesky · Horror
Not enough ratings
389 Chs

Chapter 17 Ketahuan Yongki

Kikuk sekali Pramadi untuk menjawabnya. Maka, segera ia mengalihkan pembicaraan ke soal adiknya.

"Sorry, Christ… gaun ini milik Kiki, dan Kiki tadi mencarinya. Aku takut ia mengetahui tentang kamu. Maka, ku ganti gaun mu dengan mantel jas milik ku."

Christi tidak protes. Ia tetap tersenyum manis. "Tak apa. Asal jangan kau biarkan tubuh ku tanpa busana. Nanti kamu makin gelisah." goda Christi, dan ia memeluk Pramadi dengan kegembiraan.

Untuk menghindari kecurigan Kiki esok pagi, Pramadi segera memindahkan Christi ke kamarnya sendiri. Tenang sudah hati Pramadi, karena seandainya Kiki memaksa minta di bukakan pintu kamar jalangkung itu, maka Pramadi terbebas. Kiki tidak akan menemukan kerangka manusia, atau sosok tubuh Christi yang bisa membuat Kiki ngomel-ngomel.

"Tidurlah, Pram. Nanti kesehatan mu terganggu. Bekalangan ini kau jarang tidur, bukan?" kata Christi sambil mengusap-usap rambut Pramadi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com