webnovel

The Curse Of A Vampire Prince

Hidup abadi dan tak pernah tua mungkin impian semua orang di dunia ini. Tapi tidak dengan Druf. Pemuda tampan yang tak pernah memiliki keriput itu merasa tersiksa. Apalagi dengan kutukan yang menemani hidupnya. Kutukan cinta yang membuatnya menderita. Kutukan yang selama ini menjadi beban dan penderitaannya. Kutukan yang telah Druf bawa sejak lahir membuat Samuel, Brian dan Frans ketiga penjaganya terlalu over protektif. Terutama jika berkenaan dengan wanita. Dari ratusan tahun lalu sejak dilahirkan sebagai vampire murni Druf belum pernah dekat dengan perempuan mana pun. Bisa dibilang dari ujung rambut sampai ujung kaki Druf masih original, tak tersentuh siapapun. Sebagai seorang pangeran ia memang wajib mematuhi aturan kitab cezar yang melarangnya menyentuh wanita mana pun selain isterinya karena siapapun wanita yang menyentuhnya akan tergila-gila padanya dan kehilangan kewarasannya. Namun, ketika Druf jatuh cinta untuk pertama kalinya. Ia mulai berani melanggar banyak larangan dan merepotkan para penjaganya. Padahal Druf saat itu baru saja dilantik sebagai kaisar para vampire. Tekanan demi tekanan Druf alami hingga pada titik depresi yang membuat dirinya labil dan dekat dengan banyak wanita. Sampai akhirnya ia menemukan cinta sejatinya. Cinta yang akan melahirkan keturunan dan hidup bahagia dengannya. Perasaan bahagia semakin Druf rasakan terutama ketika menjelang hari pernikahannya. Sampai semua impiannya hancur seketika tatkala ibu yang lama menghilang muncul kembali. Ibu tiri dari pernikahan ayahnya yang kedua juga terkena kutukan dan tergila gila dengan Druf. Rasa malu dan terpukul serta demi menyelamatkan wanita yang amat ia cintai Druf rela berkorban segalanya.

Lufyli · Fantasy
Not enough ratings
46 Chs

Tiga Puluh Empat

Frans mengemudikan mobilnya pelan.

“Druf, beneran nih jalan yang ini?” Tanyanya. Druf hanya mengangguk. Saat ini mobil mereka memasuki areal perkebunan.

“Gue heran deh, kenapa elu milih dia sih.” Tanya Frans. “Harusnya calon ratu gue itu perfect. Cantik. Sexy... Bla....Bla...”

Druf sama sekali tak mendengar ocehan Frans. Matanya yang tajam mencari sosok Elena yang menunggunya. Tak lama matanya menangkap sosok itu. Dadanya langsung berasa deg-degan.

“Itu Elena.” Tunjuk Druf pada gadis yang menatapnya menyamping.

Kini Frans melongo. Ia hampir tak percaya jika sosok itu adalah gadis berkaca mata yang datang kerumahnya kemarin. Druf menepuk pundak Frans dan berbisik.”Lu masih di bumi kan?” “Astaga.” Frans menutup mulutnya.

Awas ya elu. Dia milik gue.” Ancam Druf pada Frans. Ia turun membawa sesuatu di tangannya dan menemui Elena.

“Kau sudah gila ya.” Ucap Druf memasangkan selimut kecil di pinggang Elena. Ia tidak ingin paha gadis itu di lihat orang lain.