webnovel

The Cold Season

Untuk sebagian besar hidupnya, Xiao You Ren merasakan ketidakberuntungan yang teramat besar. Setiap luka baru akan muncul di sisa-sisa malamnya. Luka yang membuatnya mengerang sakit akibat rasa ngilu yang menyentuh hatinya. Dia selalu menggigil di setiap malam yang dingin, mengharapkan sebuah tangan melingkar di tubuhnya. Pada setiap orang dia menjeritkan pertolongan. Memohon untuk obat yang dapat menghilangkan rasa sakitnya di musim dingin. Akan tetapi, tidak ada satu orang pun yang mampu memberikan hal itu padanya. Hingga dia terlibat sebuah hubungan dengan seorang laki-laki yang menawarkan obat. Alih-alih mendapatkan penawar bagi lukanya, dia justru menerima racun. Yang membuatnya menjadi kebal terhadap rasa sakit, bahkan meminta untuk mendatangkan perasaan itu terus-menerus. Xiao You Ren kian menggila sesaat setelah laki-laki itu menyuntikkannya sedikit rasa ‘diinginkan’. Seumur-umur Xiao You Ren tidak pernah merasakan hal menggelitik permukaan hatinya, hingga membuatnya menjadi sangat egois.

evilesther3 · LGBT+
Not enough ratings
262 Chs

How Can Leave Without Looking Back?

Akhir pekan tidak pernah datang terlambat, meskipun tidak pernah datang cepat, tetapi berlalu dengan singkat. Minggu pagi Wang Xian Wei memutuskan untuk kembali ke tempat Xi Muze, mereka memiliki pembicaraan serius yang harus diselesaikan.

Setelah kepergian Wang Xian Wei, Ye Tianchen datang berkunjung. Berlari memasuki rumah dengan sekeranjang besar buah dan sekotak besar makaron. Sebelumnya, laki-laki itu pernah berkunjung, dia bertemu dengan Qin Ruo dan sangat menyukai gadis kecil itu sampai-sampai berencana mengadopsinya dari orang tua kandungnya. Jelas saja ditolak dengan tegas.

Ketika Ye Tianchen datang, kebetulan Xiao You Ren sedang melukis di gazebo sementara Qin Ruo duduk di sisi lain dengan tenang sebagai model utama. Melihat suasan kondusif itu, Ye Tianchen tidak bisa menahan diri dari menimbulkan kegaduhan.

Berteriak seperti tengah berada di hutan belantara, menggantung di akar pohon beringin, "Ruo Ruo, Chen Ge membawa makaron, apa kamu mau?!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com