Rose tampak sangat keheranan ketika melihat Rune menggeleng.
"Lho.. kalau bukan kakak iparmu yang ada darah Asianya.. bagaimana bisa anak-anak ini terlihat separuh Asia?" gadis itu menjadi bingung. Ia lalu menyikut Rune dan berbisik. "Ssst.. apakah mereka anak adopsi?"
Saat itu rasanya Rune ingin tertawa terbahak-bahak dan mencubit pipi Rose dengan perasaan gemas. Namun, ia harus menahan diri.
"Bukan. Kau salah.. hahaha.." Rune mendeham lalu menunjuk Summer. "Ini keponakanku, ibunya keturunan Singapura sehingga ia terlihat separuh Asia. Ayahnya adalah keturunan Italia dan Inggris."
"Oh..." Rose mengangguk.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com