1052 Kampung Halaman Rose

Rune hendak membangunkan Rose, tetapi ternyata ia tidak perlu melakukannya. Gadis itu telah membuka mata dan duduk. Ia meregangkan tubuh dan menaruh masker matanya di tempat tidur.

"Sudah hampir sampai ya..." komentar gadis itu. Ia lalu mengambil tissue basah dari rak kecil di samping kursinya dan membasuh wajahnya agar terlihat segar. Tidak lama kemudian, gadis itu telah tampak segar dan siap untuk pendaratan.

Ia lalu menoleh ke arah Rune, "Kau tidak tidur di pesawat?"

Rune menggeleng. Sesungguhnya tadi ia tidak bisa tidur walaupun ia ingin memejamkan mata. Ah, untuk apa tidur? Ia dapat memandangi wajah Rose sepuasnya.

Besok-besok, mereka pasti akan tidur terpisah lagi dan ia tidak akan bisa menikmati kesempatan langka seperti barusan.

Rune menggeleng dan mengatakan bahwa dia tadi sudah sempat tidur sebentar. Ia memiilih berbohong daripada mengatakan yang sebenarnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter