104 Time Alter Special.!! One Piece Part 9

Saat kapal mereka terjun dengan bebas dari Pulau, seekor Gurita tiba-tiba muncul dan mencengkram kapal dengan delapan tentakel nya dimana Gurita itu kemudian menggelembung menerbangkan kapal.

Ren: Oooh.! Gurita Balon benar-benar hebat.!

Usopp: G.. Gurita Balon.?

Ren: Un, Lihat.

Ryu kemudian menunjuk pada Gurita yang menyelimuti seluruh kapal saat ia melanjutkan

Ren: Gurita ini menahan kapal kita agar tidak jatuh berkeping-keping di laut.

Chopper: A.. Apa sekarang kita baik-baik saja..?

Ren: Un, jika gurita balon ini tidak pecah, maka kota dapat mendarat dengan aman di lautan.

Saat Ryu menjelaskan Tiba-tiba suara lain terdengar oleh mereka

Luffy: Oooooy.. Ussop.!! Kemarilah.!! Ini sangat menyenangkan.!

Mendengar ini, orang-orang di dalam kapal mencari dimana Luffy berada

Usopp: Luffy..! Dimana kau.?!

Luffy: Aku di atas..! Kemarilah Gurita ini sangat aneh.! Shishishishi.!

Sanji: M.. Mungkinkah..! Oy, Luffy cepat turun.!

Sanji yang menyadari di mana Luffy segera memanjat tentakel gurita balon untuk membawa Luffy turun.

Kami: Ada apa Sanji-kun.? Dimana Luffy.?

Sanji: Orang bodoh itu ada di atas gurita balon, jika apa yang dikatakan Ren benar, akan sangat gawat jika gurita ini pecah atau menyusut.!

Usopp: Apa.?! Luffy, Turun dasar bodoh.!

Luffy: Shishishishi, Kemarilah Usopp.! Ini sangat menyenangkan.!

Luffy terus melompat-lompat di atas gurita balon itu saat suara terdengar olehnya.

Nami: Turun Luffy.!! Atau aku akan menghajar mu.!!

Sanji kemudian segera memanjat menuju atas gurita itu untuk membawa Luffy turun dari sana dimana ketika mereka turun Luffy di hajar habis-habisan oleh Nami, Usopp, Sanji dan Chopper.

Luffy: K.. Kenapa.. Ugh.. Padahal aku hanya..

Nami/Usopp/Chopper: Diam.!

Usopp: Kita masih jauh di atas lautan apa yang akan kau lakukan jika kita terjun bebas.?!

Chopper: itu benar..! Aku akan menghajar Mia berengsek.! Lihat aku hampir pipis di celana.!

Robin: Fufufu, Jika kita terjatuh maak tubuh kita pasti hancur berkeping-keping..

Nami: Robin.! Jangan berkata hal yang menyeramkan.!

Saat mereka sedang berargumen, tiba-tiba sebuah suara datang dari arah lain.

Zoro: Ini berbahaya.! Hoy.!

Mendengar ini orang-orang di sana segera berpaling menatap Zoro yang terbangun dari tidurnya.

Zoro: Hoaaahh.. Eh.? Ternyata hanya mimpi..

Mendengar ini Nami segera berlari ke arah Zoro dan menendang nya

Nami: Jangan menakuti kita bodoh.!!

Zoro: Aaagg..!! Apa yang kau lakukan Wanita sialan.?!

Ren: hahahaha, baik-baik, kalian tidak perlu bertengkar, tidak akan terjadi apa-apa pada kita.

Chopper: Benarkah.?! Ren..!! Kau memang selalu dapat di andalkan..

Chopper memeluk kakak Ren dengan kuat dimana perjalanan mereka terus berlanjut

Satu bulan telah berlalu semenjak mereka meninggalkan pulau Langit di mana saat ini kapal anggota bajak laut Topi Jerami sedang berlabuh di sebuah pulau terpencil untuk mencari bahan-bahan untuk bekal perjalanan.

Dalam satu bulan ini, beberapa hal telah terjadi pada kelompok ini dimana saat mereka mendarat di lautan, Kapal bajak laut mereka memasuki sebuah benteng Marinir yang di sebabkan oleh Nami yang melewatkan arah Log pose.

Setelah mereka dapat lolos dari pangkalan tersebut, Perjalanan mereka kembali berlanjut kembali sampai saat ini.

Mungkin kalian berfikir kenapa mereka membutuh waktu lama dari satu pulau ke pulau yang lain.?

Tentu saja itu di karenakan perbedaan waktu di dalam anime dan di realita, karena itu lah, perjalanan dari pulau ke pulau lain membutuhkan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.

Tidak seperti apa yang Ren fikirkan di mana saat ia menonton anime One Piece, ia membayangkan bahwa dunia di dalam anime itu tidak seluas buni tempatnya berada.

Namun, setelah ia mengalami perjalanan dan datang ke dunia ini, ia mengetahui dunia ini hampir seluas Bumi itu sendiri.

Yang membedakan dunia ini dengan bumi adalah Lautan yang mengisi seluruh dunia dimana hanya terdapat 30% daratan, dimana daratan itu masing-masing membentuk sebuah pulau besar atau kecil.

Berlanjut kepada Ren yang saat ini sedang menunggu di kapal melihat Robin dan Noriko kembali membawa banyak buah-buahan dan persediaan yang lainnya.

Noriko: Ren, apa baik-baik saja membiarkan mereka bertarung.?

Ren: Hmm..?

Robin: Jangan bertingkah bodoh Ren, Ini tentang Kuzan..

Ren: Sepertinya dia sedang mencari mu Robin, makan itu ia menunggu kelompok kita sampai di pulau ini. Meskipun begitu, ia tidak tahu jika sekarang kekuatan mu bahkan dapat membunuhnya hanya dalam satu serangan. Hahahaha..

Nojiko: Jadi.? Apa kita harus membantu mereka.?

Ren: Kita lihat, apa yang akan dia lakukan.

Ren kemudian berjalan pergi meninggalkan kapal bersama dengan Robin dan Nojiko.

Sesampainya di tempat Luffy dan yang lain berada, Terlihat Luffy dan yang lainnya berpisah dengan rombongan orang-orang yang terjebak di pulau ini.

Di sisi lain, Kosan dengan malas berjongkok melirik ke arah Luffy dan yang lainnya saat sebuah suara terdengar dari arah lain.

Ren: Kuzan Tiga dari Admiral angkatan laut yang di kenal dengan Nama Kode Aokiji, kenapa kau di sini.?

Luffy: Ooh..! Ren.! Kau di sini.?

Nami: Ren, kenapa kau kemari.? Bagaimana dengan Merry.?

Ren: Haha, tak perlu hawatir Nami, ini adalah pulau tak berpenghuni, jadi tidak akan ada masalah jika meninggalkan Merry, lagi pula, kita memiliki tamu penting..

Di sisi lain, Aokiji yang mendengar apa yang si katakan oleh Ren mengangkat kedua alisnya saat ia memandang Ren yang bersama Robin dan Nojiko.

Aokiji: Aku hanya bersantai di pulau ini, dan siapa kau ini.?

Ren: Bersantai katamu.? Hahahaha, jangan bodoh Aokiji, aku tau tujuan mu adalah untuk memastikan keberadaan Robin.? Dan untuk siapa aku.? Kau tidak perlu tau.

Aokiji: Begitu...

Aokiji kemudian dengan cepat menggunakan kekuatannya untuk membekukan daerah di sekitarnya dimana ini membuat Pulau yang hijau menjadi sebuah bukit Es.

Ren: oh.? Apa kau memutuskan untuk bertarung Aokiji.?

Aokiji: tidak seperti bajak laut yang baru datang ke Grand Line lainnya, kelompok kalian sepertinya memiliki orang yang berbahaya di dalamnya Mugiwara No Luffy. Sebaiknya aku melenyapkan kalian di sini agar tidak menjadi masalah di masa depan.

Ussop: L.. Lihat.. Orang ini akan menyerang kita..!

Chopper: B.. Bukankah, kau mengatakan kau hanya ingin bersantai di pulau ini.?!

Aokiji: Hmm.. Aku berubah pikiran, lebih baik melenyapkan kalian saat kelompok bajak laut kalian masih lemah.

Mendengar ini, seluruh kelompok bajak laut topi jerami segera bersiap untuk bertempur dengan Aokiji.

Zoro: Heh, dia begitu percaya diri menghadapi kita.

Sanji: Admiral merupakan pasukan terkuat dari Marinir, itu wajar bukan.?

Luffy: Jika kau ingin bertarung maka majulah.! Aku akan menghajar mu sekarang.!

Usopp: O.. Oy.! Luffy.! Apa kau tidak mendengar.! Dia adalah seorang Admiral.!

Luffy: Lalu kenapa.?! Aku akan tetap menghajarnya jika dia ingin mengambil Robin.!

Ren: kalian tidak perlu bertarung dengan nya teman-teman, kekuatan kalian masih jauh dari cukup untuk melawan Admiral sepertinya, biarkan aku yang melawannya kali ini.

Luffy: Tidak.! Aku yang akan menghajarnya.!

Nojiko: Luffy, Biarkan Ren yang mengurus ini, kalian dapat bertarung dengannya jika telah lebih kuat.

Luffy: Tidak.! Aku akan melawannya sekarang.!

Ren: Haaah, Mau bagaimana Lagi.. Baik, Kalian bisa melawannya..

Luffy dengan cepat menyerang ke arah Aokiji bersama Zoro dan Sanji di bantu oleh Usopp sebagai pendukungnya.

Di sini Luffy dan yang lain berhasil bertahan lebih lama dari pada di dalam cerita aslinya sebelum ahirnya mereka di bekukan oleh Aokiji dimana ini membuat Nami, Chopper dan Usopp kawatir.

Di sisi lain,Aokiji merasa terkejut ketika pertarungan mereka terjadi dimana Luffy,Zoro dan Sanji ternyata telah menguasai Kenbunshoku dengan sangat baik.

Tidak berhenti di situ, Aokiji kembali di kejutkan ketika Luffy, Sanji dan Zoro menggunakan teknik Rokushiki.

Ketika Aokiji ingin melakukan serangan terahir nya pada mereka, Ren tiba-tiba muncul di depannya dan menendang nya dengan keras.

BOOOOM.!

Suara ledakan terdengar dimana Aokiji terlempar ke belakang saat Nojiko dan Robin segera menyelamatkan Luffy dan lainnya.

Ren: Haah, sudah ku bilang kan.? Kalian bukan lawan Aokiji. Sebelum kalian dapat menguasai Bushosoku, Mustahil untuk dapat melawan nya.

Nami: Kenapa kau tidak mengatakan itu dari tadi.?!

Ren: Jangan salahkan aku, Kau juga tau, jika Luffy sudah memiliki keinginan dia tidak akan bisa di hentikan, lagipula, ini akan menjadi pengalaman berharga untuk mereka agar dapat menilai kekuatan orang lain.

Ren melihat Nami dan yang lain segera membawa Luffy, Zoro dan Sanji menuju ke kapal untuk merawat mereka bertiga yang telah membeku.

Sementara itu, Aokiji yang terkena tendangan keras dari Ren segera berdiri dengan darah yang mengalir di mulutnya

Aokiji: Siapa kau sebenarnya, Kekuatan mu bukanlah hal yang seharusnya ada di Grandline ini.. Apa kau juga yang mengajarkan mereka tentang Haki dan Rokushiki..

Ren: Hmm.. Itu benar. Ngomong-ngomong, sebaiknya kau segera pergi Aokiji, aku sedang tidak ingin bertarung.

Aokiji: Pada awalnya, aku hanya ingin melihat seberapa besar kekuatan dari kelompok bajak laut topi jerami, namun, melihat orang dengan kekuatan seperti mu berada di kapal mereka, sebagai Admiral aku tidak bisa begitu saja membiarkan Ancaman seperti mu.

Aokiji segera menyerang ke arah Ren kembali menggunakan Shoru

Ren: bodoh.

Ren segera menanggapi serangan Aokiji dengan menghilang dari tempat dimana sesaat kemudian ia berada di belakang Aokiji dan kembali menendangnya dengan keras.

Boom.!

Sekali lagi, Aokiji terkena serangan dari Ren dimana itu membuatnya terdorong dengan sangat kuat.

Aokiji: kugh...

Ren: Aku sudah mengingatkanmu Aokiji.. Pergilah.aku tidak ingin membunuh mu di sini, jika kau ingin melawan ku, Setidaknya kekuatanmu harus setara dengan Shirohige atau lebih..

Ren menatap Aokiji yang berlutut menyeka darah di mulutnya saat kemudian ia berjalan pergi meninggalkan nya dengan berkata

Ren: Aku harap ini menjadi pelajaran untuk mu untuk tidak menganggu kelompok kami Aokiji..

Sesampainya di dalam kapal, Ren melihat Luffy, Sanji dan Zoro telah pulih dan beristirahat dan menghangatkan diri dengan di rawat oleh Chopper.

Usopp: Ren.! Kau kembali.

Ren: Umu.. Bagaimana keadaan mereka bertiga.?

Usopp: Untungnya mereka tidak membuka selamanya, Admiral itu benar-benar kuat..

Nojiko: Kalian sungguh bodoh, walaupun kalian telah bertambah kuat, bukan berarti kalian tak terkalahkan, lagipula kalian juga mendengar nya kan.? Aokiji adalah salah satu dari tiga Admiral Marinir.

Nami: Benar.! Aku tidak tau apa yang sebenarnya kalian lakukan.. Bukankah lebih baik untuk menyerahkannya pada Ren atau Nojiko.!

Luffy: Ini bukan tentang siapa yang lebih kuat.! Sebagai seorang kapten, bagaimana bisa aku membiarkan Robin di bawa olehnya.!

Nami: Meski begitu, Kalian tidak seharusnya melawan orang itu.! Dan jangan lupa, kita memiliki Ren dan Nojiko untuk membantu.!

Zoro: Kau terlalu mengandalkan mereka berdua Nami. pikirkan, bagaimana jika kita menghadapi situasi seperti ini tanpa merka berdua. Dari pertarungan ini aku menjadi mengerti seberapa lemah aku di lautan yang luas ini.

Sanji: Ren, sebaiknya kau melatih kami Bososhoku, di pertarungan ini aku juga menyadari betapa berguna nya Haki untuk melawan Admiral sepertinya dan pemakan Logia lain.

Ren: Hahahaha, sepertinya kalian benar-benar putus asa untuk mencari kekuatan, tapi kalian dapat tenang, aku sudah merencanakan ini. Tentu saja itu tergantung dengan pelatihan kalian dalam Kenbunshoku dan Rokushiki. Jika kalian telah memasuki tingkat Master dalam kedua teknik itu, aku berjanji akan melatih kalian Bushosoku.

Chopper: Tapi bukankah kami telah menguasai ke dua teknik itu.? Terlebih lagi Luffy, Zoro dan Sanji bahkan telah menguasainya lebih baik dari yang lain.

Nojiko: Hahaha, Chopper, apa yang kau katakan tidak sepenuhnya benar, contohnya Luffy, dia menggunakan Soru 20 meter sekali tarikan Nafas, Namun pada umumnya seorang ahli dapat menggunakan teknik itu 50 sampai 100 meter. Dan ini belum termasuk Shigan dan lainnya.

Zoro: Tentu saja aku mengerti itu.masalahnya, kami tidak dapat berlatih Rokushiki selain Geppo dan Shigan di kapal.

Ren: Hmm.. Itu benar, Bagaimana Jika kita membuat kapal Besar.?

Luffy: Membuat kapal besar.?

Usopp: O. Oy. Ren,kau tidak bermaksud untuk membuang Merry kan.?!

Ren: Tentu saja tidak. Yang aku maksut adalah kapal besar bajak laut topi jerami yang dimana itu dapat menjadi kapal utama kita. Coba pikirkan, kita memiliki kapal yang besar dan merry dapat di simpan di dalam kapal utama kita untuk digunakan sewaktu-waktu. Selain itu aku juga memikirkan memiliki tempat tidur sendiri serta ruangan latihan dan lainnya.

Mendengar ini, seluruh kelompok topi jerami mulai membayangkan apa yang di katakan oleh Ren dimana Sebuah suara kemudian terdengar.

Luffy: Ooooooh.! Itu ide yang sangat bagus.!

Usopp: Ya.! Itu benar.! Mari kita buat kapal besar itu.!

Chopper: Aku juga ingin ruangan pribadi untuk penelitian dan merawat pasien.!

Zoro: Tempat latihan yang luas.

Sanji: dapur dengan peralatan yang lengkap tidak buruk..

Robin: Fufufu, aku juga ingin sebuah taman dan tempat bersantai..

Nami: Haaaah,kalian ini.. Tidak kah kalian berfikir membuat semua itu membutuhkan biaya yang sangat besar.?! Bahkan dengan semua emas yang kita miliki, itu masih belum cukup untuk membuat sebuah kapal impian kalian itu.!

Nojiko: Tenang saja Nami adikku, Kita bisa menyerahkan semuanya pada Ren, lagipula ia sangat kaya.

Robin: Oh.. Dan aku hampir melupakannya..

Nami: Ada apa Robin.?

Robin: Aku memeiliki pilar emas Raksasa yang di berikan oleh Kepala suku shandia di pulau langit pada kita.

Nami: Benarkah.?! Dimana.?!

Robin: Fufufu, aku tidak bisa mengeluarkannya sekarang, Merry terlalu kecil untuk menaruh tiang emas itu. Saat ini aku menyimpan nya di sini.

Robin mengangkat tangan miliknya dimana itu terdapat sebuah cincin di jari manis miliknya.

Nami: Cincin.?

Robin: Benar, Ini adalah cincin ajaib yang di buat oleh Ren.

Ren: Baiklah, kaliann tidak perlu membicarakan itu, sebaiknya kalian memikirkan apa yang kalian inginkan dari kapal baru kita nanti. Kebetulan, tujuan pada Log Pose menunjuk ke arahan Water Seven dimana pembuat kapal profesional berada.

Nami: Berjanjilah kau yang akan Membayar untuk kapal baru itu.! Aku tidak ingin menghabiskan emas kita.!

Ren: Baik-baik, tapi setidaknya beri aku dua ratus juta dan aku akan mengurus sisanya.

Nami: D.. D.. Dua ratus juta katamu.?! Tidak.!!

Ren: Apa yang kau khawatirkan.? Kita memiliki miliaran Belly jika menjual emas yang di simpan eh Robin, dua ratus juta bukan jumlah yang banyak.

Nojiko: kenapa kamu harus meminta uang pada mereka.? Bukankah kamu bisa..

Sebelum Nojiko dapat meneruskan perkataannya, Ren memotongnya dengan berkata

Ren: Nojiko, Jangan meneruskan apa yang ingin kau katakan..

Nojiko: Ah, itu benar jika kemampuan itu di ketahui Nami, kamu akan menjadi pabrik untuk Nami mencetak uang.hehehe..

Nami: Apa yang sebenarnya kalian bicarakan.? Kemampuan apa.?

Ren: tidak, itu rahasia suami istri, kau tidak perlu tahu..

Nami: Humph.! Terserah. Tapi aku tetap tidak akan memberikan dua ratus juta.

Ren: haaah, jika kau tidak ingin memberikan itu maka itu baik-baik saja, Robin biarkan aku mengambil dari emas yang kamu simpan.

Robin: tentu..

Mendengar ini, Nami segera berteriak dengan berkata.

Nami: Tidak..! Robin.! Jangan berikan itu.! Biarkan aku yang membayarnya.! Berikan emas itu padaku Nanti.!

Robin: Fufufufu, Oke Nami, aku akan memberikan nya padamu nanti.

Perjalanan mereka berlanjut dimana dua minggu ahirnya telah berlalu saat Zoro tiba-tiba berteriak melihat seekor kodok yang berenang dengan gaya bebas.

Tentu saja, teriakan Zoro ini membuat Orang-orang yang berada di dek kapal penasaran dan melihat apa yang Zoro ributkan.

Luffy,Sanji dan Usopp yang melihat kodok itu memutuskan untuk memutar arah kapal dan mengejar nya ketika kelompok mereka ahirnya mencapai sebuah rumah dengan rel kereta yang berada di lautan.

Setelah perbincangan singkat dengan pemilik Rumah itu dimana mereka adalah nenek Kokoro, Chimni dan Gonbe, mereka kemudian melanjutkan perjalanan ke arah pulau Water Seven berada.

Sesampainya di water Seven, Mereka segera berpencar untuk menjelajahi pulau itu dimana Ren saat ini bersama dengan Nojiko dan Robin.

Ren: Robin, apa kamu mengingat rencananya.?

Robin: Un, Kamu tidak perlu kawatir, aku telah membuat clon untuk itu.

Nojiko: Apa rencana mu akan benar-benar berhasil sayang.?

Ren: Hmm.. Seharusnya begitu, dalam plot yang sebenarnya, di water Seven ini Robin akan mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan Luffy dan lainnya dari serangan pemerintah Dunia yang dimana itu memicu pertarungan di Enies Loby.

Nojiko: Hmm.. Lalu, apa yang kita lakukan.?

Ren: Dari sini kita tidak akan mengambil bagian apapun, biarkan mereka mengambil peran sepenuhnya. Mengingat kekuatan mereka saat ini, aku anggap yakin mereka dapat mengalahkan CP 9 dan Marinir di sana dengan mudah.

Beberapa saat kemudian, plot asli mulai berjalan dimana Usopp kehilangan Uang miliknya yang di curi oleh keluarga Franky dimana ini menyebabkan pertarungan dari ke dua kubu.

Hasil dari pertarungan ini sangat jelas, dengan Luffy, Sanji, Zoro, Usopp dan Chopper meratakan seluruh tempat tinggal keluarga Franky.

Plot kembali bergerak dimana Clon Robin berperan untuk mengecoh anggota bajak laut topi jerami dimana ia memutuskan untuk meninggalkan Kapal.

Tentu saja hal ini membuat kru di dalam kapal kebingungan dan marah dengan apa yang Robin lakukan.

Pada malam harinya keributan kembali terjadi saat kabar tentang percobaan pembunuhan ice berg terjadi dimana semua itu adalah perbuatan dari Clon Robin yang mendapatkan perintah dari Rob Lucy.

Setelah kejadian itu, Kenyataan tentang Robin ahirnya di ungkapan oleh Ice berg kepada Nami, Zoro dan Chopper.

Dari sini pertempuran antara CP 9 Dan Anggota bajak laut topi jerami terjadi dengan hasil kekalahan dari kelompok bajak laut Luffy.

Hal ini di sebabkan oleh Ren yang melemahkan kekuatan mereka tanpa di ketahui untuk melancarkan plot tersebut.

Setelah berbagai macam perdebatan dan datangnya Aqua Laguna, kelompok topi jerami memutuskan untuk mengejar Robin dan Franky yang di tangkap oleh CP 9 menggunakan kereta laut Rocket Man bersama dengan anggota keluarga besar Franky.

Sama di dalam cerita asli, Mereka Ahirnya mencapai pulau Enies loby dan mencoba untuk menyelamatkan Robin dan Franky yang tertangkap.

Di awali dengan Luffy yang menghancurkan Ribuan Marinir yang menjaga pulau, hingga Usopp yang dengan gagah membakar bendera pemerintah Dunia.

Di sisi lain, Ren bersama dengan Nojiko bersantai bersama Nenek Kokoro dan Cimney menunggu pertarungan di Enies loby selesai.

Kokoro: Nak, Kenapa kau tidak membantu mereka.?

Ren: ahahaha, Mereka dapat mengatasi ini, jadi aku dapat menunggu dengan santai di sini.

Kokoro: Hahahaha, seperti nya kau sangat yakin dengan kekuatan teman-teman mu.

Ren: Tentu saja, Lagi pula, jika aku ikut bertarung Mereka akan marah karena tidak memiliki lawan.

Saat nenek Kokoro ingin mengatakan sesuatu, sebuah suara lain tiba-tiba terdengar oleh mereka

Puru.. Puru.. Puru.. Gacha.

Ren: Ren di sini.

?? : Hahahaha, nak sepertinya kau membuat keributan Di Grand Line.

Ren: peka tua Ray,apa yang sebenarnya kau katakan.?

Rayleigh: Hmm.? Apa kau tidak mengetahuinya.?

Ren: Tentang apa.?

Rayleigh: Berita pagi ini.

Ren: berita.?

Rayleigh: Seorang pemuda menghajar salah satu Admiral Marinir beberapa minggu yang lalu dimana mengakibatkan salah satu dari tiga admiral terluka parah. Hahahaha.

Ren: hmm.. Apa pemerintah ahirnya menempatkan buruan di kepala ku.?

Rayleigh: Benar, Bukan hanya itu, buruan mu bahkan sangat luar biasa dan menjadi berita utama.

Ren: Benarkah.? Dan berapa itu.?

Rayleigh: 1,5 miliar Belly. Hahahahahaha..

Ren: itu Hanya 1,5 miliar, kenapa kau begitu senang.?

Rayleigh: Tentu saja.! Dengan kau memiliki buronan di Kepala mu, maka tidak ada alasan lagi kau akan membela pemerintah dunia, dan mimpi ku dan Roger akan segera terwujud. Hahahaha.

Ren: kau sepertinya membenci mereka pak tua.?

Rayleigh: kau tau, tujuan dari pemerintah menyembunyikan sejarah abad kekosongan itu, meski ada pasukan revolusioner, kekuatan mereka belum cukup untuk mengubah sejarah itu sendiri, di sisi lain, mereka juga tidak mengetahui apa yang menjadi masalah sebenarnya. Roger berusaha merubah itu dan ahirnya mendapatkan gelar sebagai Raja bajak laut, Namun, pada ahirnya ia masih gagal dan memutuskan untuk mencari seseorang yang meneruskan tujuan ini dengan kata-kata terahir nya. Jika kau bertanya apakah aku membenci mereka atau tidak, kau jelas mengetahui itu.

Ren: Hahahaha, itu benar, tapi Ngomong-ngomong mengapa kau tidak membantu Dragon dan kelompok nya.? Lagi pula kalian memiliki tujuan yang sama.

Rayleigh: Hahahaha, siapa bilang aku tidak membantunya.? Shakky adalah badan intelejen mereka.

Ren: Oh.? Aku baru tahu tentang itu, dan bagaimana dengan mu.?

Rayleigh: Aku.? Aku adalah pembuat coating pada kapal, apa yang kau harapkan dari orang tua seperti ku.? hahahahahaha.

Ren: heh, kau berkata seperti kau adalah orang biasa. Apa ada kabar lain.?

Rayleigh: Ada, beberapa saat Lalu, Hancock menghubungi Shakky menanyakan keberadaan mu setelah melihat berita pagi ini.

Ren: Lalu.?

Rayleigh: apa lagi.? Apa kau meminta ku untuk memberikan nomor denden mushi milikmu pada nya.? Shakky hanya mengatakan Kau akan segera mencapai Sabaody beberapa bulan lagi.

Ren: Aku mengerti, Jika Hancock menghubungi kalian kembali, kau dapat memberikan nomor ku padanya.

Rayleigh: Aku mengerti, Ngomong-ngomong, di mana kau sekarang.?

Ren: Water seven.

Rayleigh: begitu, Ah aku lupa, Shirohige menghubungi ku beberapa hari yang lalu, dan meminta Ku menghubungi mu.

Ren: Shirohige.? Dan apa yang pak tua itu inginkan.?

Rayleigh: Aku mendengar kau telah memberikan pil ajaib pada Ace dimana pil itu menyembuhkan penyakit yang ia derita, dan dia ingin bertemu dengan mu di dunia Baru.

Ren: Apa yang ingin di lakukan pak tua itu dengan bertemu dengan ku.?

Rayleigh: apa lagi.? Tentu saja dia ingin bertarung dengan mu.

Ren: Hahahaha, Aku mengerti, aku akan mengunjunginya ketika berada di dunia Baru nanti. Ah dan satu lagi, Sepertinya aku akan meninggalkan kelompok Topi jerami sementara waktu.

Rayleigh: Hmm.? Apa ada masalah.?

Ren: Tidak, aku hanya merasa jika aku terus bersama mereka, maka itu hanya akan membuat mereka semakin lemah.

Rayleigh: Oh, jadi kau bergabung dengan mereka hanya untuk melatih nya.?

Ren: begitulah, dari saat aku bergabung di kapal, aku telah mengajarkan mereka beberapa hal mengenai Haki dan Rokushiki, walaupun mereka belum sepenuhnya menguasai kedua hal itu, setidaknya ke dua kemampuan itu bisa sedikit memperkuat mereka.

Rayleigh: hmm.. Lalu apa yang akan kau rencanakan.?

Ren: apa lagi.? Tentu berpetualang.lagi pula aku juga ingin bertemu dengan Newgate. aku ingin meminta tolong padamu untuk mengawasi Luffy dan yang lain selama aku tidak bersama mereka.

Rayleigh: tentu, aku akan mengawasi teman-teman mu.

Ren: Umu, kalau begitu sampai bertemu lagi.

Rayleigh: Baik.

Gacha.

Nojiko: Apa kita berencana pergi.?

Ren: Umu, sama seperti apa yang kita rencanakan sebelumnya, Robin akan meninggalkan Bayangannya saat kita berpisah dengan yang lainnya untuk sementara waktu.

Jauh sebelum kejadian Enies loby di mulai, Ren merencanakan untuk meninggalkan kelompok topi jerami untuk sementara waktu bersama dengan Nojiko dan Robin beserta empat anggota lainnya yang telah Ren latih bertahun-tahun.

Rencana ini telah lama ia rencanakan sebelum plot cerita ini terjadi dimana ia telah menyiapkan beberapa orang yang ia nilai sebagai orang yang pantas menjadi kelompok bajak laut miliknya.

Nojiko: Aku akan menghubungi mereka segera.

Ren: Un, Aku akan menuju ke tempat Luffy dan yang lain, sepertinya pertarungan mereka hampir berahir.

Nojiko: Dan bagaimana dengan kapal-kapal yang menuju kemari.?

Ren: Aku yang akan mengurus mereka,setelah menghubungi yang lain, bawa juga kapal yang telah kita siapkan untuk melarikan diri.

Nojiko menganggukkan kepalanya sebelum ia menghilang dari pandangan Ren.

Saat Ren berjalan kembali menuju Nenek Kokoro dan mengatakan padanya bahwa Buster Call telah menuju ke arah Enies loby dan siap untuk menghancurkan pulau ini.

Di sisi lain, puluhan kapal Marinir yang di pimpin oleh beberapa wakil Admiral perlahan telah semakin mendekati Enies loby.

Setelah Ren bersama Nenek Kokoro dan yang lainnya tiba di tempat Luffy, ia dapat melihat Pertarungan Luffy dan Rob Lucy yang sangat sengit dimana Luffy ahirnya berhasil menghempaskan Rob Lucy menggunakan teknik baru miliknya Gear second dan Gear Third.

Meskipun Luffy mendapatkan Luka cukup parah, tidak sama dalam anime, kali ini Luffy tidak tergeletak dengan lemah di tanah.

Ren: Hahahahahaha, bagus, sangat bagus Luffy. Kau tidak menyia-nyiakan latihan kita selama ini.

Saat Luffy akan menjawab pertanyaannya, sebuah suara lain terdengar dari kejauhan dimana terlihat Nami, Chopper, Sanji, Zoro, Usopp, Robin dan Franky berlari ke arah mereka berdua dengan tubuh yang penuh dengan luka.

Usopp: Luffy.! Ren.! Apa kalian baik-baik saja.?

Ren: teman-teman, kalian telah melakukan nya dengan baik.

Mendengar ini Nami segera berlari ke arahnya dan memukul kepala Ren dengan keras saat ia berkata

Nami: Dasar berengsek.! Kenapa kau tidak membantu kami bodoh.?!

Ren: Ahhh.! Apa yang kau lakukan Nami.?!

Nami: Diam.! Kemana saja kau selama ini.?! Di mana Nojiko.?! Kenapa kalian tidak membantu kami.?!

Ren: Ah, Kau tak perlu marah Nami, aku juga akan bertarung, namun itu tidak dengan CP 9.

Nami: Apa maksud mu.?!

Ren tersenyum saat ia menunjuk ke arah lautan dimana kapal-kapal Buster Call telah terlihat oleh mereka.

Robin: Buster call.!

Ren: Benar, Aku yang akan menghentikan mereka.

Saat Nami ingin mengatakan sesuatu, Tiba-tiba sebuah suara lain datang dari lautan di bawah mereka.

Nojiko: Kalian.! Cepat Lompat ke kapal.! Buster call telah tiba.!

Robin: Teman-teman, kira harus segera pergi secepatnya.

Usopp: B.. Baik.! Ayo kita segera pergi tujuan kita telah selesai.

Franky: Tunggu dulu.! Bagaimana dengan keluarga ku.?

Ren: Mereka baik-baik saja kau tidak perlu khawatir dan segera pergi dari sini bersama Luffy dan yang lain.

Franky: Laku bagaimana dengan mu.?

Ren: sudah ku katakan, aku akan menghentikan Kapal-kapal Buster call, cepat pergi.

Luffy: Menyusul lah secepatnya Ren.

Ren: Aku tau.

Luffy kemudian segera melompat ke arah Kapal bersama dengan Yang lain untuk meninggalkan Enies loby secepat mungkin.

Di sisi lain, Ren yang melihat kapal-kapal itu menutupi jalan keluar bagi Luffy dan yang lain segera mencabut pedang Hitam miliknya dan mengayunkannya.

Sementara itu di kapal yang di tumpangi Luffy dan yang lain.

Nami: Jalan keluar telah tertutup oleh buster call.! Bagaimana kita akan keluar.?!

Nojiko: Tenang saja, Lihat.

Nojiko menunjuk ke arah Ren yang dari kejauhan terlihat berdiri memegang sebilah pedang hitam.

Franky: Apa yang akan di lakukan orang itu.?

Zoro: Apa dia akan membelah lautan lagi..

Franky: Apa.?! Membelah lautan.?! Apa kau berhayal.?

Usopp: Dia tidak, Ren adalah orang terkuat di dalam kelompok bajak laut kami, kekuatannya tidak bisa kau bayangkan.

Sanji: Cih, dia hanya pamer..

Luffy: Shishishishi, yah setidaknya kita akan bisa keluar kan.

Boom.!

Ledakan yang dashyat terdengar oleh semua orang di kapal Mereka beserta Marinir, dimana dengan cepat gelombang udara berbentuk bulan sabit membelah lautan menuju ke arah Buster call berada dan menghancurkan mereka berkeping-keping.

Franky: A.. Apa.. Apa yang terjadi.?!

Usopp: Hahahahahah...!! Seperti yang diharapkan dari Ren. Buster call bahkan tidak dapat bertahan selama beberapa detik.!

Chopper: Reeeenn..!! Kau sangat hebat.!!

Setelah menyelesaikan tugas nya, Ren segera terbang menuju ke arah kapal Pelarian milik Topi jerami.

Ren: Yo, aku telah membereskan mereka.

Franky: D.. Dia terbang..?!

Usopp: Hahaha, hebat bukan.?! Jika kita bersama dengannya tidak ada musuh yang tidak bisa di kalahkan.! Hahahaha.!

Sanji: Dan mengapa orang sehebat dirimu tidak membantu kita menyelamatkan Robin-san.?! Bukankah dia Istri mu.?! Apa itu yang di sebut laki-laki.?!

Ren: Haaah, dengar sanji, dari Awal, Robin tidak berada berada di sini..

Sanji: Apa maksud mu.?!

Ren: Lihat..

Ren menunjuk ke arah Robin yang sedang terluka di mana sesaat kemudian Seluruh tubuh Robin terpencar membentuk sebuah sakura dan menghilang.

Melihat ini, Orang-orang di dalam kapal kecuali Ren dan Nojiko sangat terkejut dengan apa yang mereka lihat ketika sebuah suara terdengar oleh mereka.

Robin: Fufufufu, Teman-teman, aku minta maaf telah membuat kalian khawatir.

Robin tiba-tiba terlihat berada di belakang Ren dengan tampilan yang sangat berbeda dari sebelumnya dimana kali ini penampilan Robin terlihat bersih dan tanpa luka di tubuhnya.

Luffy: Bayangan.!! Robin.!! Apa kau adalah Ninja.?!

Ren tersenyum ketika melihat Mata Luffy yang berubah menjadi smua bintang yang terang menunjukkan minat yang sangat tinggi terhadap salah satu teknik milik Robin.

Di sisi lain, Orang-orang selain Luffy merasa kebingungan dengan apa yang sebenarnya terjadi.

Ren: Apa kau mengerti sanji.?

Sanji: A.. Apa yang sebenarnya terjadi...Robin-san..?

Ren: Haaah, kamu bisa menjelaskannya pada mereka Robin.

Robin tersenyum dan menganggukkan kepalanya saat kemudain menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.

Di mulai dari Robin palsu yang di bawa oleh CP 9 dan melakukan rencana pembunuhan Ice Berg, Sampai pada Tujuan Ren mengatur rencana agar keberadaan CP 9 di water seven terungkap dan rencana Ren menyelamatkan Franky.

Robin juga mengucapakan Terimakasih dan meminta maaf kepada mereka karena telah bekerja sama dengan Ren untuk menipu mereka.

Nami: Jadi selama ini Kami di tipu oleh kalian.?!

Ren: bisa di bilang begitu, tentu saja aku melakukan semua ini bukan tanpa alasan.

Zoro: alasan apa yang kau miliki.?

Ren: Pertama, Jika aku tidak membuat Robin berpura-pura keluar dari Kru ini, apa kalian mau menyelamatkan Franky.?

Sanji: Tentu saja tidak.Lagi pula apa yang penting dari pencuri seperti nya.?

Ren: di situlah kalian salah, Franky memiliki sebuah hal yang dapat membahayakan seluruh dunia, jika hal itu jatuh ke tangan Orang-orang bodoh seperti pemerintah dunia, maka akan membuat masalah.

Sanji: Hal apa yang kau maksut.?

Ren: Rancangan lengkap dari salah satu senjata kini Pluton.

Chopper: Pluton.? Aku seperti nya pernah mendengar nama ini..? Tapi dimana.?

Robin: Itu adalah senjata yang di cari oleh Crocodile.

Usopp: Aku ingat.! Senjata yang kau katakan dapat menghancurkan Pulau hanya dalam sekali serangan.! Apa Franky memilikinya.?!

Ren: Franky memiliki rancangan dari senjata itu, walaupun sekarang Ia telah membakarnya.

Franky: B.. Bagimana kau tahu.?!

Nenek Kokoro: Franky, apa kau masih memiliki rancangan itu.?

Franky: T.. Tidak, sama seperti apa yang ia katakan, aku telah membakarnya di depan CP 9 dan Spandam yang ingin mendapatkan nya.

Nenek Kokoro: Lalu darimana kau mendapatkan nya.? Seingatku Tom memberikan itu ke Ice Berg.

Franky: Ice Berg memberikan itu padaku ketika aku kembali ke water seven, aku tidak menyangka Pemerintah dunia akan mengetahui ini dan menyebabkan banyak masalah. Pada ahirnya aku memutuskan untuk memusnahkan Rancangan itu selamanya agar tidak ada lagi yang dapat membangkitkan senjata kuno tersebut.

Robin: Keputusan mu tidak salah, Robot-san, jika pemerintah atau bajak laut berhasil membangkitkan senjata itu kembali, aku tidak dapat membayangkan berapa banyak orang yang akan menderita karenanya.

Nenek Kokoro: Hahahahahaha, Kau melakukan dengan baik Franky, aku yakin Tom akan bangga dengan apa yang kau lakukan sekarang.

Usopp: Ren, apa kau menginginkan Rancangan senjata kuno itu juga.?

Ren: Jangan bodoh Usopp, Untuk apa aku menginginkan hal tidak penting seperti itu.?

Usopp: Lalu mengapa kau ingin menyelamatkan Franky.?

Ren: Apa kalian tidak tahu.? Franky adalah Pembuat kapal terbaik sebanding dengan Ice Berg di water seven, dan kita membutuhkan orang sepertinya untuk merancang kapal Baru kita.

Nami: Dan kau membahayakan nyawa kami hanya untuk hal seperti itu.?!

Ren: bukankah itu lebih seru.?

Nami: Seru katamu.?!

Nojiko: Hahaha, sudahlah Nami, lagipula kalian semua baik-baik saja kan.? Di samping itu, jika kalian benar-benar dalam bahaya, apa kalian fikir Ren akan diam saja.? Ia merencanakan semua ini dengan sangat baik, jadi keamanan kalian juga telah ia perkirakan.

Luffy: Shishishishi, Ren benar.! Ini adalah petualangan yang menyenangkan.!

Nami: Diam bodoh.! Kau bahkan tidak tau apa yang sedang kita bicarakan kan.?!

Luffy: Apa katamu.?! Tentu saja aku tau.! Kalian sedang membicarakan Petualangan yang seru kan.?!

Nami: Bukan bodoh.! Lupakan, Ren, sebaiknya kau bertanggung jawab karena telah menipu kami.!

Ren: Tentu, Apa kau ingin emas.?

Nami: Emas.?! Berikan padaku.!

Ren tersenyum dan melemparkan sebuah kantong besar dari dalam cincin penyimpanan miliknya.

Ren: Itu adalah Harta jarahan dari pulau Enies loby.

Nami segera membuka kantong tersebut dan tersenyum bahagia melihat banyak emas dan berlian di dalamnya.

Usopp: Wanita ini..

Zoro: Lain kali katakan dulu pada kami jika kau memiliki rencana seperti ini Ren..

Ren: Hahaha, maaf-maaf.

Perjalanan mereka berlanjut hingga kapal yang mereka tumpangi ahirnya menjumpai kapal lain dimana Ice Berg dan orang-orang dari Galela terlihat berada di kapal itu untuk menjemput mereka bersama dengan Keluarga Franky

Setelah mereka mencapai Water seven, seluruh kru bajak laut topi jerami beristirahat di sebuah penginapan mewah yang di sediakan oleh Ice Berg dan merawat luka-luka mereka.

Kali ini, Ren tidak memberikan pil penyembuhan miliknya dan mengatakan pada Chopper bahwa bahan untuk membuat pil ini telah habis.

Tentu saja ini hanyalah alasan yang di buat oleh Ren untuk rencana keberangkatan nya.

Keesokan harinya, Franky datang ke penginapan mereka dan mengatakan bahwa yang yang pernah ia curi sebenarnya ia gunakan untuk membeli sebuah kayu Husus yang dimana kayu itu akan di gunakan untuk membuat sebuah kapal yang ia rancang.

Franky: Kalian berkata padaku bahwa kalian menginginkan sebuah kapal baru, dengan kayu Husus itu, aku berjanji untuk membuat sebuah kapal yang layak untuk dapat kalian naiki mengarungi lautan ini.!

Mendengar ini, seluruh kelompok bajak laut topi jerami sangat bersemangat dengan kapal yang akan Franky buat untuk mereka saat kemudain sebuah suara lain terdengar di dalam Ruangan.

Ren: Itu tidak akan Cukup, kau hanya memiliki sedikit dari Kayu Adam untuk membuat kapal impian kami.

Franky: Apa maksud mu.?

Ren: Dengar, kami menginginkan kapal yang dapat menampung Merry di dalamnya, tentu saja, ukuran kapal itu nantinya tidak akan kecil, dan kayu yang kau miliki tidak cukup untuk membuat kapal seperti apa yang kami impikan.

Franky: Eh.? Kalian ingin membawa kapal lama kalian.?

Usopp: Tentu saja.! Kami tidak bisa meninggalkan teman kami dan beralih kepal baru begitu saja.!

Ren: Tapi kau tidak perlu kawatir Franky, aku memiliki banyak kayu Adam yang dapat kau gunakan untuk membuat kapal baru ini.

Franky: Baik.! Jika kau memiliki Banyak kayu Adam, aku berjanji akan menyelesaikan kapal itu.!

Ren: Sangat bagus, Lalu aku akan mengirimkan kayu itu ke tempat mu siang ini.

Setelah perbincangan mereka ini, Ren kemudian segera mengirimkan banyak kayu Adam yang ia beli dari Aoi saat kemudian mengirimkan itu ke tempat Franky sebelum ahirnya kembali menuju penginapan.

Ren: Apa semua sudah siap Nojiko.?

Nojiko: Un, mereka sekarang berada di Sabaody, aku meminta mereka untuk menuju ke tempat Rayleigh berada seperti apa yang kamu katakan.

Ren tersenyum dan menganggukkan kepalanya sebelum berkata kembali

Ren: kalau begitu kita pergi sekarang.

Ren kemudian meninggalkan selembar kertas di atas meja kamar miliknya sebelum pergi bersama dengan Nojiko dan Robin menuju ke Sabaody.

Sesampainya di depan Shakky Bar,Ren bersama dua wanita itu kemudian memasuki ruangan dimana ia dapat melihat Shakky dan Rayleigh yang sedang berbincang-bincang dengan Empat orang wanita cantik.

Ren: sudah lama sejak aku melihat kalian dan lihat, Sepertinya kalian telah menjadi wanita dewasa, Monet, Sugar, Baby 5 dan Kuina..

Kita bahas kembali apa yang sebenarnya terjadi, Awal pertama Ketika Ren mengunjungi dunia ini dan menyelamatkan Hancock beserta kedua Saudara nya, Ia juga telah menyelamatkan Monet dan adiknya Sugar bersama dengan Baby 5 dan Kuina.

Berawal pada Monet dan Sugar, Mereka berdua adalah Anak yang telah di buang di pulau terpencil Dimana Dengan bantuan dari Aoi, Ren berhasil membawa mereka berdua ke sebuah pulau Husus yang telah ia ciptakan di dunia ini.

Sebut saja pulau itu sebagai Zero, setelah Ren menyelamatkan Monet dan Sugar dimana mereka kemudian dirawat oleh Clon miliknya selama beberapa Tahun di susul oleh Baby 5 yang pada saat itu Ren selamatkan ketika ia baru saja di buang oleh orangtuanya selama beberapa hari.

Dari saat itulah bayangan milik Ren mengasuh anak-anak ini dan mengajarkan berbagai hal pada mereka secara perlahan menyembuhkan mereka dari trauma yang pernah mereka alami.

Pada beberapa tahun berikutnya setelah Monet, Sugar dan Baby 5 di rawat oleh Ren, Kuina ahirnya menyusul mereka dimana pada saat itu Ren menghidupkannya kembali dari kematian dan mengatakan padanya untuk berlatih bersama yang lain sebelum berpetualang di lautan untuk mengejar mimpi mereka.

Monet sebagai wanita yang cerdas bercita-cita untuk melihat berbagai macam pulau dan pengetahuan di seluruh dunia ini, Sugar yang bercita-cita ingin merasakan berbagai macam makanan di seluruh dunia, baby 5 yang bercita-cita ingin dapat menyelamatkan anak-anak yang bernasib sama sepertinya dan terahir Kuina dengan cita-cita miliknya sebagai pendekar pedang nomor satu.

Sebelum Ren meninggalkan mereka, Ia berkata untuk terus berlatih dan bertambah kuat sebelum ahirnya berlayar di lautan bersama mengejar mimpi mereka masing-masing.

Setelah kepergian Ren, Monet bersama tiga wanita lainnya memutuskan untuk mengikuti perkataan dari Ren dan terus berlatih sebelum mereka menuju ke lautan.

Cerita berlanjut pada saat Dua hari yang lalu, dimana saat ini Monet, Sugar, Baby 5 dan Kuina mencapai pulau Sabaody, Nojiko menemui mereka dan berkata Ren akan datang menemui mereka kembali.

Mendapat kan kabar ini, Monet dan yang lainnya merasa bahagia dimana setelah hampir tujuh tahun, mereka ahirnya dapat bertemu kembali dengan penyelamat mereka dan guru yang mengajarkan mereka berbagai hal.

Kembali ke keadaan di dalam Shakky bar saat Suara Ren terdengar oleh mereka.

Monet/Sugar/Baby 5/Kuina: Ren/Ren-san/Kakak !!

Mereka segera berdiri dari tempatnya dimana Monet sugar dan baby 5 memeluknya dengan erat menyisakan Kuina yang tersenyum.

Ren: Hahahaha, apa kalian baik-baik saja.? Peri-peri kecil ku.?

Baby 5:Ren-san.. Aku merindukanmu..

Monet: Aku merindukan mu Ren..

Sugar: Kakak jangan pergi lagi..

Ren: baik-baik, aku juga merindukan kalian..

Kuina: Jika kamu merindukan Kami, kenapa kamu tidak menemui kami selama tujuh tahun ini.?

Ren: Oh.? Kuina, kemarilah berikan pelukan pada ku cantik.

Kuina yang mendengar ini memerah pada wajahnya sebelum berjalan mendekat dan Memeluknya.

Rayleigh: Hahahaha, lihat, kau begitu populer sekarang nak..

Nojiko: Aku berdoa semoga Xun'Er dan yang lain tidak menghajarnya jika mengetahui ini..

Robin: Fufufufu, Itu tidak dapat dihindari, Aku yakin Dia akan bernasib buruk ketika saudari-saudari kita tahu..

Monet: Ren, Kemana saja kamu selama ini.?! Kami selalu mencari mu kemana-mana..

Ren: Un, aku minta maaf, aku memiliki banyak hal untuk di selesaikan..

Shakky: Ren-kun, kenapa kau selalu membuat wanita patah hati..? Dulu Hancock dan sekarang mereka..

Ren: Apa boleh buat kan.? Aku memiliki pesona yang luar biasa sebagai lelaki, hahahahahaha..

Rayleigh: Ngomong-ngomong mengapa kau ada di sini.? Bukankah kemarin kau baru mengatakan kau berada di Water seven.?

Ren: Ah, itu benar, aku menggunakan kekuatan ku untuk menuju kemari, dan perkenalkan dua wanita cantik ini adalah Robin dan Nojiko, mereka adalah istriku.

Rayleigh/Shakky: Istri.?

Rayleigh: Nak apa mereka benar-benar istrimu.?

Ren: Benar, ah bukan hanya mereka, Monet, Sugar, Baby 5 dan Kuina juga merupakan calon istriku.. Hehe.

Rayleigh/Shakky: Apa.?!

avataravatar