Awalnya mobil Sonya menepi terlebih dahulu, baru kemudian disusul oleh mobil yang dikendarai oleh Maria. Keduanya berjanji untuk bertemu di sebuah kafe untuk membicarakan kelanjutan kerja sama mereka. Tentu saja setelah proses negosiasi dengan pihak media selesai dibereskan.
Uang memang bisa membeli segalanya, termasuk sebuah berita yang meskipun sempat heboh di media sosial, tapi tidak akan ada saluran televisi mana pun yang menyiarkannya. Bahkan beberapa akun yang mengusik dapat dengan mudah ditelisik dan didatangi oleh pihak penyidik. Kelar hidup elo! Kira-kira seperti itu.
"Maaf, Bu. Aku ... ada janji satu jam lagi. Bisakah kita langsung ke pokoknya saja?" tanya Maria.
Mendengar pertanyaan itu, Sonya hanya melemparkan senyuman sinis. Wanita itu justru menyalakan sebatang rokok dan menghisapnya dengan sangat elegan.
"Kenapa kau mengaturku? Memangnya kau ini siapa?" cibirnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com