webnovel

SERENDIPITY

Author: therealme
Teen
Ongoing · 5.3K Views
  • 1 Chs
    Content
  • ratings
  • N/A
    SUPPORT
Synopsis

Melihat hujan yang lebat, mengingatkan ku tentang pertemuan dengannya. Singkat, namun begitu membekas di benak ku. Saat itu aku sedang menunggu ojek yang aku pesan secara online, tiba-tiba hujan lebat. Aku kebingungan mencari tempat berteduh, karena di taman ini tidak ada tempat terdekat untuk berteduh. Lalu tiba-tiba ada tangan yang menarik ku, memaksa ku agar ikut berlari dengannya. Karena hujan semakin deras, aku menyerah dan terpaksa ikut berlari dengannya. Setelah berlari cukup jauh, ada sebuah toko kelontong. Kami berteduh di sana, baju ku kini sudah basah semua. Aku mulai menggigil kedinginan, ada sebuah tangan yang dari tadi menggenggam erat tanganku. Aku lupa kalau dia yang mengajakku berlari tadi. "Dingin ya?" tanyanya dengan lembut, "Iya," jawab ku. Lalu dia memasuki toko itu, dan keluar membawa dua handuk ukuran kecil. "Nih," katanya. Aku mengambil handuk dari tangannya, lalu mengeringkan rambutku yang basah. Dia melihatku dengan tatapan aneh, "Kenapa?" Tanyaku. "Cantik" jawabnya, dengan seketika pipiku me-merah. Untung hujan, jadi dia tak tahu kalau pipiku me-merah karenanya. Hujan mulai mereda, dia pun pergi begitu saja. Dan dengan kebodohan yang aku miliki aku lupa menanyakan namanya. Ya sudahlah, mungkin ini hanya kebetulan. Dan belum tentu kami akan bertemu kembali, tapi aku akan selalu mengingat wajahnya. Karena dia tampan.. hahaha Begitulah awal aku bertemu dengannya, aku tak pernah mengira jika kami akan bertemu kembali...

Tags
3 tags
Chapter 1Chapter 1

Hey, kamu!" panggil seorang anggota OSIS.

"Saya, kak?" tanya Chelsea sopan.

"Iya, kamu! Cepet ke sini sekarang juga!" perintah anggota OSIS itu.

Chelsea pun berjalan ke arah anggota OSIS itu.

"Tolong panggilin yang namanya Kenneth kelas 11 IPA 1," kata anggota OSIS itu.

"Emang ada apa ya kak?" tanya Chelsea.

"Nanti ada rapat OSIS," jawab anggota OSIS itu.

"Oh.. oke kak," kata Chelsea, lalu pergi meninggalkan anggota OSIS itu.

***

"Kenapa chel?" tanya Agatha (temen Chelsea dari paud sampe sekarang).

"Nyuruh gue manggilin ketua OSIS, nanti ada rapat katanya," jawab Chelsea.

"Dia kan punya kaki, punya mulut, ngapain nyuruh lo?" tanya Jessy (sohib Chelsea dari SMP, dia itu emang kalo ngomong ngga pake mikir dulu).

"Ngga tau ah, pokoknya ntar lo pada temenin gue nyari, okay?" kata Chelsea.

"Iya beb," kata Jessy.

"Jijik Jess," kata Agatha yang membuat Chelsea dan Jessy ketawa.

"Yuk! Keburu bel nanti!" ajak Chelsea

"Iya tuan putri," kata Jessy.

Kayaknya udah muter-muter di sekolah ini tapi kok ngga ketemu ya? Apa jangan-jangan Kak Kenneth bolos? Masa OSIS bolos sih? Kan ngga mungkin banget.. -batin Chelsea.

"Chel, coba kita cari ke cafe depan sekolah, mungkin Kak Kenneth ada di sana," usul Agatha.

"Sekalian ngopi yuk," kata Jessy.

"Kuy lah!" kata Chelsea.

Tebakan Agatha benar, Kenneth dan teman-temannya sedang santai meminum kopi di cafe itu.

"Permisi, kak, tadi ada anggota OSIS yang nyariin kakak," kata Chelsea sopan.

"Iya ntar gue ke sana," jawab Kenneth.

"Sini dulu dek, duduk dulu," ucap Gavin (teman sekaligus saudara Kenneth).

"Tha! Jess! Sini!" panggil Chelsea kepada kedua temannya itu.

"Cantik-cantik ya adkel sekarang," kata Leo.

"Iya juga ya, kenapa jaman kita pada buriq-buriq," kata Samuel sambil terkekeh.

"Kakak pada bolos ya?" tanya Jessy.

Chelsea dan Agatha langsung melotot ke arah Jessy sambil membatin 'kenapa lo tanya itu bambank!'.

"Ngga kok dek, cuma nyari udara segar aja," jawab Nathan.

"Ohh," kata Jessy.

"Mau gue pesenin kopi ngga?" tanya Gavin.

"Boleh kak," jawab Chelsea.

"Mau kopi apa?" tanya Gavin.

"Terserah kak," jawab Chelsea.

"Cewek itu aneh ya, disuruh milih apa-apa bilang terserah, trus kalo udah beli ngga suka, maka dari itu gue ngga mau pacaran," kata Leo.

"Emang ada yang mau sama lo?" tanya Kenneth.

"Ngga," kata Leo, yang sukses membuat seluruh isi cafe ketawa.

***

"Ma! Chelsea pulang!" teriak Chelsea.

"Mama lagi arisan, dek," ucap Vero (kakak Chelsea).

"Ohh," kata Chelsea ber-oh-ria.

Chelsea berjalan menuju kamarnya yang sangat ia sayangi, Chelsea langsung merebahkan badannya ke kasur. Ia langsung tertidur pulas, memang senyaman itu kamar Chelsea hanya merebahkan badan saja bisa sampai tertidur pulas.

Tak terasa sudah sore hari, Chelsea terbangun. Ia lupa mengganti seragamnya, kalau mamanya tau bisa habis ia diceramahi. Chelsea langsung pergi ke kamar mandi, setelah selesai mandi ia pergi ke ruang makan. Di sana ada Vero yang sedang makan.

"Kak," panggil Chelsea.

You May Also Like

SHEILA : Skate Love

Memberanikan diri dan merelakan hatinya jatuh kepada wanita yang acuh, dingin dan bermental baja? Ya. Itulah yang dilakukan seorang lelaki yang tidak pernah tahu bagaimana rasanya menjomblo. Ilham Satyanara. Lelaki tampan yang dikagumi oleh banyak kaum hawa, namun tidak pernah membuatnya menjadi seorang playboy atau bahkan mempermainkan hati wanita. Baginya, satu wanita saja cukup. Dan hanya satu yang harus ia bahagiakan. Bagi Ilham, dengan mudah mendapat dan mengambil alih hati wanita. "Nggak ada satu pun cewek yang mampu menolak pesona seorang Ilham" Kata-kata mutiara yang selalu ia lontarkan untuk membanggakan dirinya sendiri. Namun, memang benar adanya. Sayangnya, kata-kata mutiara tidak berguna dan tidak terpakai sama sekali ketika ia bertemu dengan seorang wanita yang dua tahun lebih tua di atasnya. Sheila Aksadana Setyaningrum. Gadis tomboy yang memiliki kharisma terpendam, namun enggan untuk membalas cinta Ilham. Sheila adalah seorang gadis yang memiliki hobi bermain skateboard. Ia senang hidup di atas panasnya aspal dan berbaur dengan para lawan jenis yang satu hobi. "Terus, kalo lo ganteng, bakal bikin gue cinta gitu sama lo? MIMPI!" Tapi tidak ada kata menyerah dalam kamus Ilham. Ia terus saja berusaha mencari cara untuk bisa mengambil hati Sheila. Sampai ia rela berlatih skate, hanya untuk menyeimbangi hobi Sheila yang sebenarnya sulit ia lakukan. (Halo.. Ini adalah karya keduaku. Semoga kalian suka, yaa! Jangan lupa review dan tinggalkan komen kalian!.) Cover by : @JieunDesign

Fenichaan · Teen
5.0
321 Chs

SUAMI BUAH DENDAM

[18+] Terdapat part yang mengandung adegan dewasa. Lanjutkan membaca, karena bahasa yang digunakan cukup sopan untuk dinikmati. Prisyadila Aranasha. Siswi SMA Medika Kencana yang punya sifat yang susah ditebak, kebiasaan bolos yang melekat, tomboy, serta sulit menerima cowok. Namun, siapa sangka gadis yang terbilang badgirl itu malah menjadi incaran para Most Wanted SMA-nya. Keluarga yang berantakan sebab hadirnya orang ketiga membuat dirinya dendam pada kedua orang tua tirinya, sehingga ia ingin menghancurkan keluarga mereka dengan harapan keluarganya bisa kembali utuh seperti semula. Namun, perjalannya tidak mulus sebab dia malah suka pada saudara tirinya. Kembali dihantui dengan sebuah kejadian di mana dia ditinggalkan oleh orang yang sangat dia sayangi membuat daftar dendam dalam dirinya bertambah, ia ingin mengusut tuntas kasus kematian itu. “Nyawa harus dibyar dengan nyawa!” Fakta mengejutkan ia ketahui. Orang yang selama ini dia cari berada tepat di hadapannya, bahkan merupakan orang yang sedang dia sayangi. Memanfaatkan cinta yang sedang dia jalani untuk membalaskan sebuah dendamnya malah menjadi boomerang untuk dirinya. Cinta yang penuh dendam malah berubah menjadi cinta yang diselimuti oleh sebuah nafsu yang mendalam serta gairah yang membakar membuat rencana yang sudah tersusun rapi menjadi berantakan, ia harus menerima laki-laki yang seharusnya menjadi titik akhir dendamnya malah menyandang status sebagai suaminya. “Ternyata rencanaku begitu jauh dengan Takdir-Mu.” “Suamimu adalah buah dari dendam yang kau tanam.” Siapa laki-laki yang menjadi suami Prisya? Bagaimana Prisya membalaskan dendamnya dan kenapa dendam yang dia miliki berbuah suami? Semua pertanyaan itu akan terjawab di dalam cerita ini 'Suami Buah Dendam'.

Van_Pebriyan · Teen
5.0
444 Chs
Table of Contents
Volume 1

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews
WoW! You would be the first reviewer if you leave your reviews right now!

SUPPORT